• Beranda
  • Berita
  • Tol Serang-Panimbang Seksi 2 dan 3 akan dibangun awal tahun 2022

Tol Serang-Panimbang Seksi 2 dan 3 akan dibangun awal tahun 2022

21 November 2021 12:36 WIB
Tol Serang-Panimbang Seksi 2 dan 3 akan dibangun awal tahun 2022
Jalan tol Serang - Panimbang Seksi 1 Ruas Serang - Rangkasbitung telah beroperasi dilintasi kendaraan umum sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat Kabupaten Lebak. ANTARA/HO-WIKA.

Seksi 3 sendiri pengerjaannya merupakan porsi pemerintah yang rencananya akan dimulai konstruksinya pada awal tahun (depan), sehingga Seksi 2 yang merupakan porsi konsorsium kita akan mulai bareng pengerjaannya

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. mengungkapkan pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 2 Rangkasbitung-Cileles akan dimulai bersamaan dengan pembangunan Seksi 3 yakni Cileles-Panimbang pada awal tahun 2022.

"Seksi 3 sendiri pengerjaannya merupakan porsi pemerintah yang rencananya akan dimulai konstruksinya pada awal tahun (depan), sehingga Seksi 2 yang merupakan porsi konsorsium kita akan mulai bareng pengerjaannya," ujar Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito di Mandalika, Lombok Tengah, NTB pada Minggu.

Agung mengatakan bahwa selama dua tahun diharapkan pembangunannya selesai, sehingga pada awal 2024 Tol Serang-Panimbang sudah tersambung seluruhnya dan mulai dioperasikan.

Dengan demikian masyarakat yang hendak menuju kawasan wisata Tanjung Lesung yang saat ini membutuhkan waktu 5-6 jam, jika Tol Serang-Panimbang ini sudah selesai dan tersambung seluruhnya maka masyarakat hanya membutuhkan waktu sekitar 2 jam.

"Kehadiran Jalan Tol Serang-Panimbang ini akan meningkatkan perekonomian di wilayah Tanjung Lesung dan sekitarnya," kata Agung.

Agung mengatakan ketika dirinya mendampingi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam peresmian Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 1 Serang-Rangkasbitung, Presiden RI cukup puas dengan pengerjaan tol tersebut yang dinilai baik.

Jalan Tol Serang-Panimbang memiliki panjang 83,67 Km di mana porsi pengerjaannya terbagi menjadi dua yakni porsi konsorsium dan porsi pemerintah.

Porsi konsorsium menjalankan pengerjaan konstruksi Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 1 Serang-Rangkasbitung sepanjang 26,5 Km dan Seksi 2 Rangkasbitung-Cileles sepanjang 24,1 Km.

Sementara porsi pemerintah mencakup pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 3 Cileles-Panimbang sepanjang 33 Km.

Saat ini Jalan Tol Serang-Panimbang yang telah rampung dan dioperasikan adalah Seksi 1 Serang-Rangkasbitung. Sedangkan untuk Seksi 2 Rangkasbitung-Cileles dan Seksi 3 Cileles-Panimbang ditargetkan dapat beroperasi pada Kuartal I Tahun 2024.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo meresmikan jalan Tol Serang-Panimbang Seksi I ruas Serang-Rangkasbitung sepanjang 26,5 kilometer.

Presiden Jokowi mengatakan bahwa jalan Tol Serang-Panimbang seksi I ruas Serang-Rangkasbitung telah selesai dibangun dan siap untuk dioperasikan. Kemudian nanti akan dilanjutkan dengan seksi 2 yaitu Rangkasbitung-Cileles sepanjang 24 kilometer dan Cileles-Panimbang sepanjang 33 kilometer yang di akhir 2023 akan selesai. Jalan tol sebagai salah satu infrastruktur yang dibangun pemerintah dapat menjadi fondasi bagi Indonesia untuk bersaing dengan negara-negara lain.

Dengan kehadiran infrastruktur, menurut Presiden Jokowi, barang-barang produksi Indonesia dapat terdistribusi lebih baik dan akhirnya dapat menjadi lebih murah. Selain itu infrastruktur juga akan menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi, termasuk di Banten akan lebih mudah terdistribusi.

Baca juga: Akademisi: Jalan Tol Serang- Penimbang bangkitkan ekonomi Lebak
Baca juga: Bahlil dorong pusat pengembangan ekonomi baru di Banten
Baca juga: Wika Gedung rampungkan Pit Building Sirkuit Mandalika selama 21 hari

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2021