Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Aceh menegaskan bahwa pelaksanaan ajang kejuaraan balap sepeda "Tour de Sabang" tidak akan memungut biaya pendaftaran dari peserta se0Indonesia alias gratis.Rencananya ajang itu dilaksanakan berskala internasional, namun tertunda karena masih pandemi COVID-19 sehingga Tour de Sabang dilaksanakan pada tingkat nasional saja
"Saya tegaskan sesuai rencana awal pelaksanaan Tour de Sabang tidak ada pungutan biaya pendaftarannya atau gratis," kata Kabid Pemberdayaan Perempuan, Pemuda dan Olahraga (P30) Dispora Aceh Teuku Bustamam dalam jumpa pers, di Banda Aceh, Senin (22/11) malam.
Bustamam mengatakan pada Tour de Sabang yang bakal dilaksanakan pada 26-28 November 2021, Pemerintah Aceh mengakomodasi semua kebutuhan terkait pelaksanaan kegiatan sesuai ketersediaan dana yang telah disesuaikan peruntukannya.
"Bagi peserta dari luar daerah yang ingin mendaftar dengan registrasi daring atau 'online' juga dapat dilakukan secara gratis," ujarnya.
Teuku Bustaman menjelaskan Tour de Sabang tersebut merupakan program Pemerintah Aceh dalam rangka pembinaan dan peningkatan prestasi olahraga, khususnya balap sepeda yang merupakan impian dan uraian kerja Pengprov Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Aceh.
Sementara itu Ketua ISSI Aceh Darwati A Gani mengatakan rencananya ajang itu dilaksanakan berskala internasional, namun tertunda karena masih pandemi COVID-19 sehingga dilaksanakannya Tour de Sabang tingkat nasional saja.
"Jika Tour de Sabang terlaksana dengan baik tentu akan menjadi kebanggaan bagi Aceh," kata Darwati.
Dalam kesempatan ini, perwakilan event organizer (EO) Tour de Sabang Muhammad Nagib mengatakan mekanisme penyelenggaraan kegiatan tersebut dilaksanakan secara terbuka dan pendaftaran itu dapat diakses melalui laman www.tourdesabang.com.
Pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait pengamanan dan lainnya sehingga persiapan Tour de Sabang hingga saat ini telah mencapai 90 persen.
"Sementara untuk calon peserta yang telah mendaftar hingga saat ini sudah mencapai 365 peserta dari target sebanyak 300 pebalap sepeda," katanya.
Ia menyebutkan adapun 365 peserta yang sudah mendaftar tersebut di antaranya untuk sepeda gunung atau mountain bike (MTB) sebanyak 160 peserta yang akan digelar pada 26 November 2021.
"Khusus untuk sepeda balap (road bike) yang terdaftar di kalender UCI gran fondo sebanyak 205 peserta yang dilaksanakan pada 27-28 November 2021," demikian Muhammad Nagib.
Baca juga: Event tour de Sabang jadi persiapan atlet sepeda Aceh menuju PON 2024
Baca juga: Sabang gelar festival diving untuk kebangkitan wisata bahari
Baca juga: "Tour De Sabang-Jakarta" tiba di Lampung
Baca juga: Tim sepeda Korem 044/Garuda Dempo dampingi tour Sabang-Jakarta
Pewarta: Rahmat Fajri
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021