"Alhamdulilah Kota Banjarbaru, Kabupaten Tapin dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah nihil pasien," terang Kepala Dinas Kesehatan Kalsel Muhamad Muslim di Banjarmasin, Selasa.
Kasus COVID-19 di daerah berjuluk Bumi Lambung Mangkurat itu memang terus melandai. Bahkan 18 hari terakhir tidak ada kematian dari pasien terkonfirmasi positif.
Pasien meninggal terakhir dilaporkan terjadi pada tanggal 12 November 2021 lalu yaitu satu orang dari Kabupaten Kotabaru.
"Kasus harian pada Senin kemarin juga terbilang baik kondisinya, dimana tidak ada penambahan terkonfirmasi positif dan pasien sembuh satu orang," jelas
Muslim.
Adapun 29 pasien dalam perawatan yang tersisa kini tersebar di Kabupaten Tanah Laut 8 orang, Kota Banjarmasin 5 orang, Kabupaten Banjar 4 orang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan 3 orang, Kabupaten
Tabalong 2 orang, Kabupaten Balangan 2 orang, Kabupaten Kotabaru 2 orang serta Kabupaten Barito Kuala, Hulu Sungai Utara dan Tanah Bumbu masing-masing 1 orang.
Muslim menyebut untuk Tanah Laut dengan pasien terbanyak jadi perhatian untuk lebih ditingkatkan lagi upaya tracing kontak erat termasuk pelayanan perawatan terbaik bagi pasien agar segera sembuh.
"Namun daerah lain juga tidak boleh lengah, tetap disiplin protokol kesehatan wajib diterapkan di samping akselerasi vaksinasi yang harus terus ditingkatkan," timpalnya.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan tanggal 30 November 2021, capaian vaksinasi di Kalsel untuk dosis pertama 1.552.499 orang atau 49 persen. Sementara dosis kedua 984.718 orang atau 31 persen.
Kalsel menargetkan 3.161.137 orang atau 78 persen divaksinasi dari jumlah populasi 4.073.584 jiwa yang diharapkan tercapai akhir tahun 2021.
Pewarta: Firman
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2021