Masalah itu terjadi karena pemasangan koneksi sekrup bagian lengan kontrol atas pada gandar belakang yang kemungkinan tidak kuat, sehingga berpotensi longgar dan menyebabkan pergerakan komponen suspensi di luar posisi yang semestinya.
Jika sambungan itu terlepas maka akan memimbulkan risiko kecelakaan. Mobil yang terdampak adalah 35 unit Taycan produksi 17 Juni 2020 hingga 16 November 2020, lapor Carscoops, Rabu.
Porsche akan mengatasi masalah itu dengan memasang mur dan baut baru kemudian mengencangkannya sesuai spesifikasi. Komponen di sekitarnya juga akan diperiksa kerusakannya dan jika perlu, bagian yang rusak akan diganti.
Baca juga: IONITY siapkan 7.000 titik pengisian daya EV di Eropa
Baca juga: Bugatti Rimac terbentuk, siap jadi pionir hypercar listrik
Baca juga: Porsche kenalkan Taycan Cross Turismo berkemampuan off-road
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021
