Kepala Pelaksana BPBD Kota Madiun Jariyanto mengatakan bantuan yang disalurkan tersebut merupakan hasil penggalangan dari warga Kota Madiun.
"Ahad pagi, kami unggah pengumuman penggalangan bantuan dan siangnya sudah terkumpul. Lalu, sekitar pukul 14.00 WIB kami berangkatkan ke Lumajang," ujar Jariyanto di Madiun, Ahad.
Menurut dia, antusias warga Kota Madiun dalam memberikan bantuan bagi warga korban letusan Gunung Semeru.
Baca juga: BAZNAS Tanggap Bencana bangun pos kesehatan bagi korban erupsi Semeru
Baca juga: Moeldoko sampaikan dukacita mendalam untuk korban erupsi Semeru
Posko bantuan dibuka mulai Ahad ini dan sejumlah bantuan langsung terkumpul. Mulai dari sembako, makanan instan, baju layak pakai, air mineral, dan masker.
Meski sebagian telah disalurkan, pihaknya masih membuka posko tersebut guna menampung jika ada warga Kota Madiun yang ingin memberikan bantuan.
Selain itu, masih dibukanya posko bantuan tersebut juga mengikuti pengumuman lebih lanjut dari Pemprov Jawa Timur. Untuk itu, masyarakat masih bisa mengirimkan bantuan.
Pihaknya menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga yang telah mengirimkan bantuan hari ini. Bantuan-bantuan tersebut sangat dibutuhkan bagi korban bencana.
"Mewakili Pemerintah Kota Madiun, kami mengapresiasi warga yang sudah berpartisipasi. Kami harap bantuan ini bisa sedikit melegakan saudara-saudara kita di Lumajang," kata dia.
Pada Sabtu (4/12) sore terjadi peningkatan aktivitas Gunung Semeru yang mengeluarkan asap panas letusan dan berdampak pada daerah di sekitar gunung setinggi 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl) tersebut.
Ratusan warga terpaksa harus mengungsi ke berbagai tempat aman untuk menghindari awan panas di gunung api tertinggi di Pulau Jawa itu.*
Baca juga: Kota Surabaya bantu kendaraan berat dan logistik erupsi Semeru
Baca juga: Wakil Ketua MPR sampaikan duka untuk korban erupsi Gunung Semeru
Pewarta: Louis Rika Stevani
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021