Koordinator Baznas Bazis Jakarta Selatan, Yasdar, saat ditemui di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Selasa, mengataka, hingga 6 Desember 2021, dana ZIS yang terkumpul telah lebih dari Rp30 miliar.
“Sudah seklitar 90 persen. Harapan kami dalam beberapa minggu ini bisa memenuhi atau bahkan melebihi target," katanya.
Yasdar menuturkan, jumlah capaian sementara saat ini, tidak lepas dari tingginya animo masyarakat untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan melalui Baznas Bazis Jakarta Selatan.
Kendati masih dalam kondisi pandemi, Yasdar menyatakan, respon dan kepercayaan masyarakat kepada Baznas Bazis Jakarta Selatan semakin meningkat.
"Terbukti saat ini di masa pandemi peningkatakan dana ZIS itu meningkat, sebelum pandemi hanya 18 miliar kalau sekarang ini sudah Rp30 miliar lebih," kata dia.
Dia menjelaskan nantinya dana yang telah dikumpulkan akan dikembalikan kepada masyarakat yang membutuhkan melalui program bantuan seperti bedah rumah dan beasiswa kepada pelajar hingga mahasiswa di Jakarta Selatan.
"Inysah Allah itu sudah terprogram bahkan dari segi program pengumpulan juga banyak sekali kita laksanakan karena sekarang kita melakukan jemput bola," tutur dia.
Pada kesempatan yang sama Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota Jakarta Selatan Sayid Ali mengapresiasi langkah dari Baznas Bazis yang menjadi motor penggerak dana bantuan di wilayahnya.
Dia mengharapkan, masyarakat setempat semakin mendukung langkah tersebut dan turut berpartisipasi guna meringankan beban warga yang kurang mampu.
"Saya mengimbau masyarakat supaya menyalurkan zakat, infaq, shadakah melalui Baznas Bazis Jakarta Selatan karena dana tersebut benar-benar kita kembalikan kepada warga Jakarta Selatan," ungkapnya.
Baca juga: Baznas Bazis Jakarta Selatan selesaikan "bedah rumah" di Setiabudi
Baca juga: 160 rumah di Jakarta Timur jadi target "Bedah Rumah" Baznas Bazis
Pewarta: Sihol Mulatua Hasugian
Editor: Riza Harahap
Copyright © ANTARA 2021