Jajaran TNI-AD lingkup Korem 161/Wirasakti Kupang menyumbangkan 70 kantong darah untuk disumbangkan ke Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam rangka membantu masyarakat daerah itu yang membutuhkan, terlebih saat pandemi COVID-19.Kegiatan donor darah dalam rangka memperingati Hari Juang TNI AD tahun 2021 ini merupakan kegiatan kemanusiaan serta membantu PMI NTT dalam menjaga ketersediaan darah dalam situasi pandemi COVID-19
"Kegiatan donor darah dalam rangka memperingati Hari Juang TNI AD tahun 2021 ini merupakan kegiatan kemanusiaan dan wujud kepedulian kita semua kepada masyarakat yang membutuhkan darah serta membantu PMI NTT dalam menjaga ketersediaan darah dalam situasi pandemi COVID-19," kata Komandan Korem 161/Wirasakti Kupang Brigjen TNI Legowo Jatmiko di Kupang, Jumat.
Ia menjelaskan bahwa awalnya ada 100 orang yang mendaftar, namun setelah diperiksa hanya bisa 70 orang saja yang bisa melakukan aksi donor darah.
Dari 70 kantong yang dikumpulkan itu ia merinci untuk golongan darah A ada 18 kantong, golongan darah B 19 kantong, kemudian darah O 29 orang dan darah AB empat orang.
"Kemudian yang gagal donor ada 30 orang yang disebabkan Hipertensi 11 orang, Hipotensi 8 orang, HB rendah 2 orang dan belum cukup bulan 9 orang," tambahnya.
Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan donor darah itu dilaksanakan dengan tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan, dimana sebelum peserta mendonorkan darahnya setiap pendonor terlebih dahulu melaksanakan pemeriksaan kesehatan oleh petugas medis yang telah disiapkan PMI.
Orang nomor satu di Korem 161/Wirasakti itu menambahkan bahwa ia menyampaikan terima kasihnya kepada sejumlah warga yang secara tulus dan sukarela dalam menyumbangkan darahnya dalam aksi donor darah tersebut.
"Saya ucapkan terimakasih.Ingat, setetes darah yang disumbangkan sangat berarti bagi keselamatan jiwa sesama kita yang membutuhkan, dan kepada para petugas medis yang melayani kegiatan donor darah ini agar melaksanakan tugas dengan penuh kesungguhan dan rasa tanggungjawab yang tinggi," demikian Legowo Jatmiko.
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021