"Kami sepakat Ancol menjadi salah satu pilihan atau akan dijadikan tempat untuk menampung para anak anak muda kita menyalurkan hobi balapnya dan akan dimulai per tanggal 15 Januari 2021," kata Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin.
Bambang Soesatyo (Bamsoet) pun berharap kegiatan ini bisa menjadi ajang para penggemar "street race" menyalurkan hobinya dan tidak terlibat dalam ajang balap ilegal yang membahayakan diri sendiri dan orang lain.
"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini tingkat balapan yang mengganggu masyarakat tidak ada lagi karena sudah disiapkan jalurnya di Ancol," ujarnya.
Baca juga: Polda Metro sita 57 sepeda motor pebalap liar
Baca juga: Personel kepolisian diserang geng motor saat bubarkan balap liar
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan, pihak Kepolisian akan turun tangan untuk mengawal aspek keselamatan dalam balapan tersebut.
"Nanti dari Ancol akan siapkan sirkuitnya, kemudian dari IMI akan menyiapkan pelatih. Kemudian juga dengan aspek 'safety'-nya. Jadi dia tidak lagi balapan hanya menggunakan sendal jepit tapi sudah menggunakan sepatu helm dan jaket balap lengkap seperti di MotoGP agar keselamatan ini menjadi yang utama," kata Fadil
Dia berharap ekosistem balap ini akan terus berkembang. Seiring dengan perkembangan ekosistem balap ini, diharapkan roda ekonomi juga akan berputar.
Sementara itu, Direktur Utama Ancol Teuku Sahir Syahali menambahkan, pihaknya akan memberikan dukungan penuh dalam "event street racing" yang akan digelar oleh Polda Metro Jaya dan IMI.
"Kami Ancol sangat dukung dan akan 'support' kegiatan 15 Januari besok. Sekarang 20 Desember jadi kita harus kerja keras cepat agar apa yang direncanakan bisa berjalan baik," katanya.
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021