"Total seluruh anggota yang disiapkan, sesuai dengan perintah Ketua Umum Ansor, yakni sebanyak 5.000 pasukan," kata Hasan Basri Sagal, di Bandarlampung, Senin.
Ia mengungkapkan bahwa anggota Banser tersebut akan di tempatkan ke sejumlah lokasi kegiatan muktamar, seperti di Kampus Unila, UIN Radin Intan Lampung dan Pondok Pesantren Darussa'adah.
"Anggota Banser yang disiapkan ini hanya dari Provinsi Lampung, tidak ada anggota dari luar daerah. Kalaupun ada dari provinsi lain membawa pasukannya itu hanya untuk diperbantukan dari pasukan yang sudah ada," kata dia.
Ia menegaskan bahwa tugas utama dari anggota Banser ini adalah mengawal dan mengamankan semua jadwal muktamar, baik itu dalam prosesnya, teknisnya maupun dalam hal penyesuaian agenda.
"Semua sudah kami bicarakan secara teknis dan detailnya apa-apa saja agendanya dimana ada kendala dan kesalahannya, itu sudah kami antisipasi, sehingga semua bisa berjalan dengan lancar," kata dia.
Hasan mengatakan bahwa penempatan Banser yang utama akan berada di Pondok Pesantren Darussa'adah karena di lokasi itu akan ada pembukaan serta pemilihan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
"Tapi kami juga tidak menempatkan anggota secara khusus di sana. Intinya semua lokasi pelaksanaan muktamar kami tempatkan Banser," katanya.
Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2021