Ridwan Kamil mempraktikkan keahliannya tersebut di atas mobil Maskara (Mobil Aspirasi Kampung Juara), ditemani Chef Seto dan sang istri Atalia Praratya.
Ridwan Kamil yang memakai celemek sudah mempersiapkan jengkol dari Kabupaten Bandung Barat dan bumbu yang akan dijadikan sambal hijau khas Padang.
Di hadapan para ibu dan tamu undangan, Ridwan Kamil secara fasih menuturkan proses pembuatan jengkol yang berada di halaman 774 Mustikarasa.
Baca juga: Lima ide kado spesial untuk ibu sesuai kepribadian mereka
Baca juga: Firli Bahuri: Ibu punya peran penting tanamkan integritas pada anak
"Dan nanti kita masak kering jengkolnya dicampur sambal hijau khas Padang ditaburi teri. Ini jengkolnya sudah dibersihkan siap untuk digoreng. Saya grogi ada Bu Cinta (istrinya)," katanya.
Ridwan Kamil menuturkan jengkol saat ini sudah dilirik oleh pasar internasional, terbukti pekan lalu pihaknya melepas ekspor jengkol perdana ke kawasan Uni Emirat Arab.
"Alhamdulillah kita berhasil mengekspor jengkol ke Dubai. Semoga repeat order dari Dubai ke seluruh dunia dengan prinsip mari kita jengkolkan dunia dan menduniakan jengkol,” katanya.
Dalam resep Mustikarasa, jengkol ditaburi oleh ikan teri dan menurut Ridwan Kamil, jengkol mirip dengan roti yang rasanya bisa makin sedap jika diberi tambahan topping.
Setelah 15 menit, jengkol buatan Ridwan Kamil selesai dan siap dihidangkan.
"Jadi kebayang makannya dengan nasi hangat, Pak Bupati Cirebon silakan dicoba, Pak Bupati Bekasi juga," ujarnya.
Bupati Cirebon Imron Rosyadi dan Bupati Bekasi Akhmad Marzuki yang mendapatkan kesempatan pertama mencicipi jengkol tersebut memuji masakan olahan Ridwan Kamil.
"Harus bilang enak, soalnya kalau tidak enak, takut tidak dapat bantuan keuangan.” kata Ridwan Kamil.
Dia mengatakan peringatan Hari Ibu tahun ini terbilang istimewa karena selain dirinya memasak, ada 63.000 anak-anak sekolah se-Jawa Barat memasak lebih dari 1.000 resep di buku Mustikarasa pilihan Bung Karno.
"Semoga dengan begini kita selalu menjadi masyarakat yang mencintai kekayaan luar biasa, kuliner nusantara dengan kombinasi yang ada di buku itu,” ujarnya.*
Baca juga: Ibu Negara tegaskan peran perempuan untuk kemajuan bangsa
Baca juga: Menteri PPPA ajak napak tilas perjuangan perempuan Indonesia
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021