"Program itu akan mulai dilaksanakan Tahun 2022 mendatang," kata HM Sukiman Azmi dalam keterangan tertulisnya, Kamis.
Oleh sebab itu, Bupati meminta kepada Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) untuk pentingnya melakukan penyiapan personil di lapangan untuk memberikan dukung dalam upaya pengembangan lobster kepada masyarakat di kawasan selatan Lombok Timur tersebut.
"Kita harus persiapkan dengan matang untuk mendukung pengembangan lobtser tersebut," katanya.
Ia mengatakan, jumlah anggota yang akan dialokasikan oleh pemerintah pusat dalam pengembangan kampung lobster itu Rp 750 miliar. Dengan adanya program itu kedepan bisa menambah penghasilan bagi daerah Lombok Timur.
"Program ini akan bisa menambah PAD Lombok Timur," katanya.
Selain mendatangkan PAD, program itu juga diharapkan bisa membawa dampak untuk meningkatkan kesejahteraan dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat ditengah pandemi COVID-19 yang saat ini.
"Semoga program ini bisa meningkatkan ekonomi masyarakat," katanya.
Pewarta: Akhyar Rosidi
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2021