Dikutip dari laman Persija di Jakarta, Kamis, Presiden Persija Mohamad Prapanca menyebut keputusan mendepak Yann Motta diambil setelah melakukan pertimbangan panjang.
"Ini murni karena kebutuhan tim dan bukan keputusan yang mudah. Saya mewakili tim mengucapkan terima kasih kepada Yann Motta atas baktinya selama berseragam Macan Kemayoran," ujar Prapanca.
Dia menambahkan Yann Motta merupakan pemain yang bagus dan pribadi yang baik. Persija pun berharap pesepak bola berusia 22 tahun itu sukses di klub barunya.
Yan Motta menjalani latihan terakhir bersama skuad "Macan Kemayoran" pada Rabu (22/12) di Nirwana Park, Depok.
Baca juga: Yann Motta bertekad jadi pemain legendaris Persija
Meski kiprahnya berhenti di tengah kompetisi, Motta bersyukur bisa bergabung dengan Persija dan berharap suatu saat dapat kembali lagi.
Dia mengaku telah memetik banyak pelajaran selama memperkuat Persija.
Motta pun tak bisa melupakan momen ketika membantu Macan Kemayoran meraih gelar juara turnamen pramusim Piala Menpora 2021.
"Ada banyak momen yang tak terlupakan. Saya sangat senang bermain bersama rekan-rekan di sini. Terlebih lagi saat juara Piala Menpora 2021. Pencapaian itu adalah gelar pertama saya sebagai pemain profesional. Kami pun punya banyak suporter yang selalu memberikan dukungan di mana pun berada. Terima kasih kepada Persija dan The Jakmania," kata Yann Motta.
Persija mengontrak Yann Motta mulai Maret 2021 dengan durasi kontrak selama satu tahun.
Di Liga 1 Indonesia 2021-2022, Motta sejatinya menjadi salah satu bek andalan dalam skuad asuhan pelatih Angelo Alessio.
Dari 17 kali pertandingan yang sudah dijalani Persija di Liga 1 musim ini, Motta bermain 14 kali dan mencetak satu gol.
Baca juga: Manajemen Persija berharap besar pada Ichsan dan Samuel
Baca juga: Samuel Simanjuntak ingin reguler di Persija baru targetkan gelar
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021