Kedua pertandingan itu dijadwalkan akan dimulai pada 26 Desember, tetapi telah dibatalkan setelah permintaan dari Leeds dan Watford.
Pihak liga mengatakan Leeds tidak bisa bermain "karena jumlah pemain yang terinfeksi COVID-19, cedera dan sakit."
Pertandingan Watford melawan Burnley, Crystal Palace dan Wolves juga harus ditunda karena adanya kasus virus corona.
"Watford terus memiliki jumlah pemain yang tidak mencukupi untuk membentuk tim setelah pertandingan mereka melawan Crystal Palace pada Sabtu lalu ditunda menyusul kasus COVID-19," tulis Liga Premier Inggris dalam laman resminya, Kamis.
"Setelah pemain selesai menjalani karantina, Watford diharapkan sepenuhnya akan memainkan pertandingan mereka pada Selasa, 28 Desember, melawan West Ham United."
Baca juga: Bos PFA masih maklumi sejumlah pemain Inggris khawatirkan vaksin
Baca juga: Piala FA hapuskan laga ulang putaran ketiga dan keempat
Leeds mengumumkan ada "lima kasus positif COVID-19 baru di skuad dan staf tim utama."
Klub yang bermarkas di Elland Road itu menambahkan: "Semua kasus (COVID-19) kami tidak menunjukkan gejala yang kami yakini karena penggunaan vaksin yang tinggi."
"Kasus positif, dikombinasikan dengan masalah cedera kami yang terdokumentasi dengan baik telah membuat kami tidak akan memiliki cukup pemain tim utama untuk memenuhi persyaratan Liga Premier Inggris untuk pertandingan tersebut."
Dengan dua penundaan terbaru itu, berarti sekarang sudah ada 12 pertandingan di Liga Premier Inggris yang ditunda karena peningkatan kasus virus corona.
Hasil pemeriksaan terbaru telah mengungkapkan bahwa ada 90 kasus positif, tetapi klub-klub liga Inggris pada Senin memutuskan untuk tidak membuat perubahan jadwal pertandingan.
Baca juga: Klub Liga Premier sepakat kompetisi lanjut di tengah krisis COVID-19
Baca juga: Sepekan terakhir Liga Premier temukan 90 kasus positif COVID-19
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021