Perusahaan teknologi asal AS, Zoom, baru saja mengakuisisi layanan siaran profesional yang dibuat oleh startup bernama Liminal sehingga bisa mengakomodasi pertemuan untuk acara- acara berskala besar.
Mengutip The Verge, Selasa, akuisisi itu menghadirkan “Add-on Liminal”,”ZoomOSC”, dan “ZoomISO” untuk membuat acara virtual bertaraf profesional.
Zoom menyebut akuisisi itu menjadi jembatan bagi para pelaku industri broadcasting yang memiliki banyak perangkat keras untuk menghasilkan siaran dengan pertumbuhan industri broadcasting yang terus berinovasi untuk masa mendatang.
Baca juga: Zoom bayar denda 85 juta dolar gara-gara Zoombombing
Ada pun ZoomOSC adalah fitur yang dirancang untuk meningkatkan acara profesional menggunakan protokol Open Sound Control (OSC).
Pengguna dapat mengintegrasikan Zoom dengan perangkat lunak pihak ketiga, pengontrol perangkat keras, serta server media.
Lalu untuk ZoomISO, pengguna bisa mengunduh video dari para partsipan sebagai bentuk video lainnya untuk kemudian disimpan dalam perangkat keras siaran.
Ada lima format video yang dipilih dalam resolusi HD.
Zoom mengumumkan ekspansinya untuk bisa terjun ke acara virtual berskala besar dalam sebuah acara di Mei 2021 dan mengumumkan fitur layanannya yang bernama “Events” itu pada Juli 2021.
Pengguna yang memanfaatkan “Events” dapat mengatur hub acara, menjual tiket, dan membuat beberapa jadwal sesi siaran langsung dalam satu hari.
Juru Bicara Zoom Candace Dean menyebutkan bahwa perangkat yang sudah ada di Liminal tetap akan berada di situs milik Liminal.
Meski demikian, dengan adanya ekspansi Zoom, maka perangkat yang sama juga akan hadir di aplikasi Zoom tanpa perlu adanya penggabungan lainnya.
Baca juga: Zoom gabung organisasi teknologi perangi terorisme
Baca juga: Presdir Better.com minta maaf setelah pecat 900 karyawannya lewat Zoom
Baca juga: Telkomsel - Zoom berkolaborasi hadirkan komunikasi virtual terjangkau
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021