Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengharapkan Mobil Vaksinasi Geber (Gerak Bersama) Keliling dapat mendorong percepatan vaksinasi di Nusa Tenggara Barat agar terjadi pemulihan ekonomi di provinsi tersebut.
Kegiatan ini juga ditujukan untuk mempercepat kekebalan komunal di Indonesia dapat segera tercapai dan menghindari ketimpangan vaksin antar daerah.
"Kita harus percepat eksekusi dan implementasi program agar kebijakan kita membangun kembali ekonomi masyarakat bisa kita selesaikan dengan komprehensif," ujarnya secara virtual saat melepas mobil vaksin Geber yang saat ini berada di Bali sebagaimana dalam keterangan pers, di Jakarta, Selasa.
Baca juga: Sandiaga Uno: Kepatuhan terhadap prokes dorong kebangkitan ekonomi
Percepatan vaksinasi bagi pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif serta masyarakat umum di NTB diarahkan untuk mengejar angka capaian vaksinasi di NTB yang belum mencapai target.
Usai menyasar wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali, mobil vaksin Geber keliling akan bergerak menuju ke NTB.
Adapun beberapa kabupaten yang dikunjungi ialah Lombok Timur, Lombok Barat dan Tengah seputar Mandalika, Desa Gerupuk, Desa Rembitan, Desa Dusun Sade, Desa Sembalun, maupun desa lainnya yang masih rendah tingkat vaksinasinya.
Oleh karena itu, Menparekraf mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan yang turut berkolaborasi dalam menghadirkan mobil vaksin Geber. Antara lain Homecare24, Antis, Holywings Indonesia, Eiger Adventure Land, RedDoorz Indonesia, dan GBI Glow.
Baca juga: Sandiaga: Masyarakat yang berlibur pada tahun baru bangkitkan ekonomi
"Lebih dari 100 lokasi dan mobil vaksin keliling ini sudah mendatangi 46 titik di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali. Terbukti efektif untuk mengejar target sasaran di kawasan khususnya di pedesaan, desa wisata, maupun sentra ekonomi kreatif," ungkap Menparekraf.
Kepala Dinas Pariwisata NTB Yusron Hadi menyampaikan siap mendukung dan membantu program mobil vaksin Geber ini.
Pada vaksin tahap pertama, angka capaian vaksinasi di semua kabupaten dinyatakan terpenuhi di atas 70 persen. Tetapi, untuk tahap kedua baru Kota Mataram dan Lombok Utara yang melebihi 70 persen
"Sementara Lombok Barat, Timur, dan Tengah yang di mana area tersebut menjadi core event dari MotoGP masih 56-60 persen. Sehingga, nanti untuk Geber vaksin di NTB kita akan fokus di tiga kabupaten ini,” ucap Yusron.
Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2022