Wali Kota Jayapura Benhur Tommy Mano kepada Antara di Jayapura, Sabtu mengatakan salah satu cara mengedukasi itu adalah dengan menyosialisasikan langkah-langkah menghadapi bencana alam.
"Sosialisasi, khususnya bagi warga yang tinggal di lereng-lereng bukit di mana rawan longsor dan banjir, sehingga diharapkan dapat lebih waspada," katanya.
Menurut Tommy Mano, tidak hanya edukasi dan sosialisasi, pihaknya juga menyiagakan tim untuk menghadapi bencana alam yang kemungkinan bisa terjadi.
"Kami juga berkoordinasi dengan BMKG terkait perkembangan cuaca dan iklim," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Papua Welliam R. Manderi mengatakan pihaknya juga melakukan pemetaan potensi daerah rawan guna mengantisipasi terjadinya bencana.
"Pemetaan wilayah rawan bencana ini menjadi salah satu bentuk kesiapsiagaan kami dalam menghadapi bencana alam, khususnya hidrometeorologi," katanya.
Pihaknya tetap berkoordinasi dengan BMKG terkait dengan kondisi cuaca dan iklim yang akan dihadapi maupun sedang dihadapi.
Pewarta: Hendrina Dian Kandipi
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2022