PDIP meraih dua rekor MURI

10 Januari 2022 15:29 WIB
PDIP meraih dua rekor MURI
Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto bersama Ketua DPP PDIP Puan Maharani saat menerima penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (10/1/2021). ANTARA/HO-PDIP.
PDI Perjuangan meraih dua penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) bertepatan dengan HUT Ke-49 PDIP, secara daring, Senin.

PDIP memecahkan dua rekor, yakni lomba masak menu pendamping beras dengan peserta terbanyak yakni 1.142 dan menciptakan buku varian menu pendamping beras terbanyak.

"Rekornya ini dahsyat sekali, pertama lomba masak menu pendamping beras secara serentak dengan peserta terbanyak 1.142 peserta, bukan main. Kemudian buku varian menu pendamping beras terbanyak, dua rekor yang dasyat sekali,” kata Pendiri MURI Jaya Suprana saat menyerahkan penghargaan itu dalam pelaksanaan HUT Ke-49 PDIP di Kantor DPP PDIP, Jalan Dipenogoro, Jakarta Pusat.

Jaya menilai PDIP merupakan partai politik yang disiplin dan terstruktur. Seluruh kader PDIP sangat disiplin dalam mengimplementasikan keinginan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Ini betul-betul melakukan turun ke bawah dan ini sekaligus naik ke atas," katanya.

Bukan hanya dua rekor itu, kata Jaya, pihaknya pun berencana memberikan penghargaan kepada Ketua DPP PDIP Puan Maharani secara pribadi. Sosok Puan sebagai Ketua DPR RI merupakan pertama dalam sejarah dunia.

"Pemegang rekor dunia sebagai perempuan pertama yang menjadi ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. Sebelumnya belum ada dan rekor itu akan abadi sampai akhir zaman," paparnya.

Puan Maharani pun menyampaikan terima kasih kepada MURI atas pemberian rekor pada hari ini.

Puan menyatakan PDIP merupakan partai politik pertama yang turun ke bawah dengan caranya memberikan satu inovasi.

Baca juga: Presiden Jokowi: Pandemi tak hentikan peningkatan taraf hidup rakyat

Baca juga: Megawati: Turun ke rakyat kerja politik terbaik menangkan Pemilu 2024


"Dalam hari ulang tahun ke-49 ini, semua masyarakat mengetahui, selain beras, ada lagi menu makanan dan pendamping beras lainnya. Sama-sama bergizi, bisa diolah, enak, dan tentu saja bermanfaat," ucapnya.

Puan menyatakan semua kegiatan yang dilakukan PDIP pada hari ini membuktikan Indonesia memiliki kekayaan yang beraneka ragam.

Bahkan, segala hasil masakan yang diolah PDIP tak kalah dengan restoran yang mendapat penghargaan dari Michelin Stars.

Selain itu, Puan juga menyampaikan terima kasih kepada MURI yang berencana memberikan penghargaan sebagai perempuan pertama menjabat Ketua DPR RI.

"Tentu saja ini suatu penghormatan dan penghargaan bagi saya bahwa tidak mudah untuk mencapai tersebut, tetapi ternyata rekor MURI Indonesia sudah bisa menyatakan bahwa hal tersebut benar jikalau tidak ada yang menyanggah," ujarnya.

Sementara, Ketua DPP PDIP Wiryanti Sukamdani mengatakan lomba kuliner pendamping beras ini guna mencari alternatif pemenuhan gizi bagi masyarakat.

Wiryanti juga menyampaikan bahwa PDIP memiliki misi untuk menghilangkan masalah kekerdilan di Indonesia.

Baca juga: Megawati kritisi kenaikan harga bahan pokok

Oleh karena itu, lomba ini ajang kreativitas bagi kader dalam mewujudkan inovasi makanan pendamping beras.

"Kuliner pendamping beras ini menjadi alternatif peningkatan nutrisi bangsa, berbahan baku lokal, murah, dan tentunya bergizi untuk membentuk bangsa yang kuat dan cerdas," tuturnya.

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2022