"Sudah dua hari ini sangat minim bahkan nol kasus. Artinya yang dilakukan teman-teman kesehatan sudah maksimal," kata Ady saat ditemui di kawasan permukiman Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat, Jumat.
Menurut Ady, tidak bertambahnya kasus positif di wilayah Krukut merupakan dampak dari tindakan cepat pemerintah dalam menangani kasus pertama COVID-19.
Upaya yang dilakukan di antaranya melakukan penelusuran (tracing) warga yang terpapar COVID-19, karantina terbatas di RW 02 hingga pemberian bantuan kepada warga yang menjalani isolasi mandiri.
Imbauan kepada masyarakat untuk taat kepada protokol kesehatan selama beraktivitas di dalam karantina terbatas juga digencarkan.
Dengan upaya tersebut, Ady berharap hari ini tidak penambahan kasus COVID-19 seperti beberapa hari terakhir.
Sebelumnya, jumlah warga terpapar COVID-19 di RW 02 Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat, sebanyak 67 orang berdasarkan hasil tes "Polymerase Chain Reaction" (PCR).
Baca juga: Kapolda Metro apresiasi penanganan COVID di Krukut Jakbar
Baca juga: Pemkot Jakbar perluas karantina wilayah skala mikro di kawasan Krukut
Pewarta: Walda Marison
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022