Dalam laga terakhir pekan kedua di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu, Pertamina mengalahkan debutan Bogor LavAni dengan 28-30, 25-23, 25-18, 25-20 yang memastikan Pertamina memuncaki klasemen dengan sembilan poin.
Pada laga hari ini, Pertamina telat panas. Akibatnya, Farhan Halim dan kawan-kawan sempat kehilangan set pertama. Setelah itu, Pertamina bangkit sampai memenangkan tiga set berikutnya.
"Sempat tertinggal pada set awal, kami bersyukur bisa bangkit pada set kedua hingga keempat. Saya pribadi melakukan servis dan defense. Kami akan mempersiapkan lagi untuk ke depannya agar bisa terus meraih kemenangan," kata Farhan Halim.
Bagi Bogor LavAni, hasil ini kekalahan pertamanya dalam dua laga setelah tim yang didirikan Presiden RI 2004-2014 Susilo Bambang Yudhoyono itu menang 25-17, 29-31, 26-24, 25-16 atas Kudus Sukun Badak pekan lalu.
Baca juga: Kalahkan SumselBabel, Pertamina tempel Samator di puncak klasemen
Dengan satu menang dan satu kali kalah, LavAni untuk sementara berada pada posisi ketiga klasemen Proliga 2022 dengan tiga poin. Dony Haryono dan kawan-kawan berada di bawah Pertamina dan Surabaya Bhayangkara Samator pada posisi kedua dengan tujuh poin dari dua kali menang dan satu kali kalah.
Sebelumnya pada sektor putri, Jakarta Pertamina Fastron mencatat kemenangan ketiga secara beruntun usai mengalahkan Jakarta Elektrik PLN 28-26, 16-25, 25-21, 26-25.
Kemenangan ini memperkokoh Pertamina pada puncak klasemen dengan sembilan poin.
Sejak awal, Pertamina tampil meyakinkan. Pada laga pertama pekan lalu, Berlian Marsheila dan kawan-kawan menang 26-24, 25-23, 25-1 atas Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, kemudian mengalahkan Jakarta Mandiri Popsivo Polwan dengan 19-25, 25-18, 25-14,25-19 pada Jumat (14/1).
Pertamina menjadi tim putri satu-satunya yang belum terkalahkan. Mereka berada dibayangi Gresik Petrokimia yang menempati posisi kedua dengan tiga poin hasil satu kali menang dan satu kali kalah.
Baca juga: Jakarta Pertamina menang telak atas BNI 46 pada Proliga 2022
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022