Jalan Tol Yogyakarta-Bawen terutama di Kabupaten Magelang tidak mengenai Candi Borobudur.
Pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen dipastikan tidak mengenai kawasan objek wisata Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, melainkan justru akan mendukung keberadaan satu dari tujuh keajaiban dunia ini.
"Jalan Tol Yogyakarta-Bawen terutama di Kabupaten Magelang tidak mengenai Candi Borobudur," kata Endro Hudiyono selaku perwakilan Tim Persiapan Pengadaan Tanah Pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, di Semarang, Kamis.
Ia menyebut Jalan Tol Yogyakarta-Bawen setelah selesai dibangun akan mendekatkan akses ke kawasan objek wisata Candi Borobudur, sehingga diharapkan bisa mendongkrak pariwisata di daerah sekitar.
Candi Borobudur, ujar dia lagi, merupakan destinasi wisata super prioritas sekaligus kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN), sehingga jalan tol juga menjadi destinasi kawasan pariwisata di sekitar candi.
"Secara umum selain manfaat akses bagi mobilitas masyarakat, keberadaan tol untuk meningkatkan investasi dan pertumbuhan perekonomian bagi kabupaten penyangga di sekitar Kabupaten Magelang, seperti Kabupaten Semarang, Temanggung, Purworejo, Boyolali, Wonosobo, dan Kota Magelang," ujarnya.
Dengan demikian, secara bertahap jika Jalan Tol Yogyakarta-Bawen sudah dapat dioperasikan, maka perekonomian di beberapa kabupaten penyangga itu juga bisa menerima manfaat dari pembangunan jalan tol.
Nantinya, kata Endro pula, di Kabupaten Magelang direncanakan ada dua tempat istirahat (rest area) Jalan Tol Yogyakarta-Bawen yang bisa menjadi etalase promosi bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) setempat untuk menampilkan produk lokal andalan.
Baca juga: Menteri PU: tidak ada jalan tol Kulon Progo-Borobudur
Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2022