Kepolisian Resor Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, menargetkan vaksinasi kepada 1.500 anak 6-11 tahun melalui Gerakan Merdeka Vaksin Anak yang digelar di Kantor Satlantas Polres setempat, Senin.Dengan vaksinasi ini, Kabupaten OKU dapat segera melaksanakan pembelajaran tatap muka di sekolah
Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU), AKBP Danu Agus Purnomo mengatakan Gerakan Merdeka Vaksin Anak sehari ini menyasar pada pelajar sekolah dasar dan jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) usia 6-11 tahun di OKU untuk disuntik vaksin COVID-19 dosis pertama.
Dalam kegiatan tersebut pihaknya melibatkan Dinas Pendidikan Kabupaten OKU untuk mengerahkan peserta didik agar datang ke tempat vaksinasi itu supaya mencapai target.
Baca juga: Kabupaten OKU Sumsel mencapai target 70 persen warga divaksin COVID-19
"Dengan vaksinasi ini, Kabupaten OKU dapat segera melaksanakan pembelajaran tatap muka di sekolah," kata dia.
Kapolres mengatakan, pihaknya sendiri menyediakan arena permainan anak serta memberikan bingkisan berupa makanan dan balon kepada anak-anak setelah disuntik vaksin.
"Wahana permainan ini sengaja kami sediakan supaya anak-anak tidak takut saat divaksinasi," ujarnya.
Baca juga: Dinas Pendidikan OKU larang siswa libur akhir tahun ke luar daerah
Sementara Kepala Dinas Pendidikan OKU, Teddy Meilwansyah melalui Kabid PAUD dan PNF, Ahmad Azhar menambahkan, sejauh ini tingkat kesadaran masyarakat OKU untuk disuntik vaksin sangat tinggi.
Pada tahap pertama ini, kata Azhar, tercatat sebanyak 849 anak usia 6-11 tahun yang bersedia datang ke halaman Satlantas Polres OKU untuk divaksinasi, sedangkan sisanya dilakukan di puskesmas terdekat.
"Jika 80 persen anak di OKU sudah divaksinasi minimal satu kali saja, maka proses belajar tatap muka bisa dilaksanakan 100 persen," ujar dia.
Baca juga: Giat vaksin Polres OKU Sumsel lampaui target
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten OKU, cakupan program vaksinasi anak usia 6-11 tahun di wilayah itu sudah mencapai sekitar 50,89 persen atau 20.879 orang sudah divaksin dari 41.028 sasaran.
"Alhamdulilah sejauh ini tidak ada kendala dan dapat dipastikan program vaksinasi di OKU berjalan lancar," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan OKU, Andi Prapto menambahkan.
Menurut Andi, program tersebut diyakini dapat rampung 100 persen anak mendapat vaksin lengkap hingga akhir Februari 2022.
Baca juga: Gubernur Sumsel salurkan sembako kepada peserta vaksinasi di OKU
Untuk mencapai target tersebut, pihaknya menyiapkan sebanyak 22 fasilitas kesehatan yang tersebar di 13 kecamatan di Kabupaten OKU agar masyarakat yang akan divaksin terlayani secara maksimal.
"Termasuk juga terobosan-terobosan yang dilakukan jajaran Polres OKU ini diyakini dapat membantu mempercepat proses vaksinasi anak di kabupaten setempat. Terkait persediaan vaksin saat ini mencukupi dimana tersedia sebanyak lebih dari 25 ribu dosis," kata dia.
Baca juga: Kabupaten Ogan Komering Ulu terima 620 vial vaksin Sinovac
Pewarta: Edo Purmana
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022