"Mereka menunjukkan penampilan maksimal malam ini. Taufik juga bisa membuat gol kemenangan," ujar Sudirman dalam konferensi pers virtual setelah pertandingan yang diikuti di Jakarta.
Penampilan apik Ilham (20 tahun) dan Taufik (22 tahun) juga disebut Sudirman sebagai buah dari program pengembangan pemain muda yang dilakukan oleh Persija.
Gol ke gawang Persita merupakan gol perdana Ilham Rio Fahmi dan Taufik Hidayat Liga 1 Indonesia musim ini. Pertandingan itu sendiri berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Persija.
Saat melawan tim berjuluk Pendekar Cisadane, Ilham Rio bermain sejak awal lantaran bek kanan andalan skuad "Macan Kemayoran", Marco Motta cedera. Adapun Taufik memasuki lapangan pada menit ke-64 untuk menggantikan Marko Simic.
Baca juga: Sudirman isyaratkan Persija kurangi ketergantungan pada Riko
Ilham Rio, yang berposisi bek kanan, sudah 16 kali tampil di Liga 1 2021-2022, di mana 10 penampilan di antaranya dimulai dari bangku cadangan.
Sementara Taufik Hidayat adalah penyerang yang 16 kali memperkuat Persija di Liga 1 terkini, tetapi hanya dua kali masuk daftar sebelas pertama.
Meski demikian, Sudirman menilai para pemain muda Persija masih perlu meningkatkan kualitas mereka.
Salah satu yang disorotnya, mereka kerap panik dan tidak sabar ketika dalam tekanan lawan.
Baca juga: Sudirman: Persija tundukkan Persita karena bermain spartan dan agresif
"Itu jadi catatan saya. Mereka seharusnya tidak boleh panik dan grasa-grusu," tutur Sudirman.
Persija mengandaskan Persita dengan skor 2-1 pada pertandingan pekan ke-21 Liga 1 Indonesia 2021-2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali Rabu (26/1) malam.
Jika Persija menghadirkan gol berkat sumbangan Ilham dan Tony, Persita membuat skor via Taylon Marcolino.
Kemenangan itu membawa Persija naik ke peringkat keenam klasemen sementara Liga 1 setelah mengoleksi 32 poin dari 21 pertandingan. Sementara Persita tertahan di peringkat kesembilan dengan 25 poin.
Baca juga: Sudirman menangi laga debut bawa Persija kalahkan Persita 2-1
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022