Berdasarkan data dari Global Initiative on Sharing All Influenza Data (GISAID), perkembangan kasus ini telah mencapai 2.156 kasus per Minggu, 30 Januari 2022. Pemerintah pun semakin gencar mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan dan melakukan vaksinasi.
"Melihat drastisnya peningkatan angka penyebaran COVID-19 saat ini, masyarakat perlu melindungi diri lewat berbagai kegiatan yang terbukti mengurangi dampak penyebaran virus ini. Selain dengan mematuhi protokol kesehatan, masyarakat juga perlu melengkapi proteksi dirinya dengan menjaga kesehatan dan memiliki proteksi asuransi," kata AVP Growth & Marketing Qoala Delta Andreansyah, melalui keterangannya, Sabtu.
Qoala bekerja sama PT. Asuransi Simas Jiwa untuk mengembangkan proteksi produk asuransi covid yaitu SiJi Corona Protection. Proteksi asuransi ini dapat memberikan manfaat apabila tertanggung terdiagnosis penyakit COVID-19 hingga meninggal dunia baik karena penyakit COVID-19 maupun penyebab lainnya.
"Terkadang walaupun kita sudah patuh menerapkan protokol kesehatan dan mengurangi mobilitas, risiko untuk terjangkit COVID-19 masih tetap ada. Asuransi SiJi Corona Protection ini diharapkan bisa menjadi pelengkap proteksi masyarakat dalam melawan penyebaran COVID-19 khususnya varian Omicron yang merebak saat ini," tambah Delta.
Asuransi SiJi Corona Protection ini akan memberikan manfaat sebesar 100 persen uang pertanggungan bagi tertanggung sesuai dengan plan yang dipilih. Premi dari proteksi asuransi ini pun beragam sesuai daya beli masyarakat, dengan harga mulai dari Rp367 ribu untuk usia masuk tertanggung minimal 6 tahun dan maksimal 64 tahun.
Masyarakat dapat membeli produk asuransi ini melalui melalui aplikasi atau laman web www.qoala.app/id pada bagian asuransi santunan tunai.
"Asuransi SiJi Corona Protection merupakan bentuk dari komitmen kami sebagai penyedia asuransi jiwa dalam membantu masyarakat dan pemerintah mengatasi krisis pandemi ini. Kami berharap melalui Asuransi SiJi Corona Protection, menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam memperluas akses proteksi kesehatan bagi masyarakat luas," kata Direktur Utama dari PT. Asuransi Simas Jiwa, I.J. Soegeng Wibowo.
Digitalisasi yang dihadirkan dalam aplikasi dan laman Qoala App memungkinkan seluruh proses berasuransi menjadi lebih mudah dan cepat.
Mulai dari awal pembelian hingga klaim, semua proses bersifat digital sehingga mengurangi proses pengurusan dokumen fisik yang panjang dan rumit. Masyarakat juga tidak perlu khawatir dengan proses klaim, semuanya dapat dilakukan melalui aplikasi dan tim Qoala akan siap mendampingi.
Baca juga: Survei: Pandemi ciptakan risiko kesehatan yang lebih kompleks
Baca juga: Masih pandemi, produk asuransi kesehatan Manulife tumbuh 19 persen
Baca juga: Pakar ingatkan kondisi kesehatan "pre existing" saat klaim asuransi
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022