Dua pemain Borneo FC diketahui positif COVID-19 menjelang laga kontra Persikabo 1973 pada pekan ke-23 BRI Liga 1 2021/22 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Senin (7/2) kemarin.
"Semoga mereka yang terkonfirmasi bisa lekas sembuh dan negatif dari COVID-19," kata Dokter Tim Borneo FC Muhammad Yusuf, dikutip dari laman resmi klub, Selasa.
Yusuf juga meminta doa dari pecinta klub kebanggaan masyarakat Samarinda, Kalimantan Timur agar mereka yang terkonfirmasi itu bisa kembali pulih.
Baca juga: Borneo FC paksa Persikabo telan kekalahan ketiga beruntun di Liga 1
Baca juga: Fakhri bangga dengan penampilan yang ditunjukkan oleh Borneo FC
Menurut dia, kedua pemain itu tidak menunjukkan gejala sama sekali, tetapi hasil tes rutin swab PCR Swab H-1 jelang pertandingan menyatakan keduanya positif COVID-19.
Yusuf memastikan kedua pemain itu langsung menjalani karantina mandiri untuk mencegah penularan kepada pemain maupun personel Borneo FC lainnya.
"Saat ini mereka sudah kita pisahkan dari tim agar tidak menyebar ke yang lain dan juga kamarnya sudah kami disinfectan," ujarnya.
Tak lupa, kata dia, suplemen vitamin dan obat penunjang juga sudah kita berikan, baik kepada pemain yang terpapar maupun yang tidak sebagai langkah pencegahan.
"Selain itu, kita melakukan PCR mandiri untuk memastikan semuanya aman tanpa ketergantungan dari operator," pungkasnya.
Meski komposisi pemainnya sedikit terkikis, tim besutan Fakhri Husaini itu sukses melibas Persikabo 1973 dengan dua gol tanpa balas.
Dwi gol yang dicetak Francisco Torres di menit ke-26 dan 60 menjadi penentu kemenangan Borneo FC atas Laskar Padjadjaran.
Baca juga: PSIS siap main cepat lawan Barito Putera
Baca juga: Skuad Persib jalani latihan tanpa didampingi Robert Alberts
Baca juga: Madura United: Marko Simic "striker" berbahaya
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2022
