• Beranda
  • Berita
  • Mendikbudristek ajak insan pers kuatkan kolaborasi

Mendikbudristek ajak insan pers kuatkan kolaborasi

9 Februari 2022 19:31 WIB
Mendikbudristek ajak insan pers kuatkan kolaborasi
Tangkapan layar - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nadiem Makarim dalam webinar bertajuk Sikap Publik terhadap RUU TPKS dan Peraturan Menteri tentang Pencegahan Kekerasan Seksual, yang dipantau dari Jakarta, Selasa (11/1/2022). (ANTARA/Putu Indah Savitri)

menjadi momentum terciptanya kolaborasi insan pers nasional dan insan pendidikan yang semakin erat

Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim menyampaikan ucapan selamat atas Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2022 dan mengajak insan pers terus menguatkan kolaborasi.

Puncak Peringatan HPN Tahun 2022 diselenggarakan di Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu.

"Selamat merayakan Hari Pers Nasional Tahun 2022. Semoga pers Indonesia semakin adaptif dan tangguh menghadapi perubahan zaman," ujar Nadiem dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Mendikbudristek tekankan pentingnya sikap gotong royong

Menteri Nadiem juga mengapresiasi kerja-kerja jurnalistik yang dinilainya mendukung upaya mencerdaskan bangsa.

Menurutnya, media massa berperan penting dalam membangun pola pikir dan sikap masyarakat.

"Terima kasih kepada seluruh insan pers Indonesia yang terus berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui informasi-informasi yang terpercaya dan berkualitas," kata dia.

Dilanjutkan Nadiem, media massa merupakan salah satu institusi strategis dalam pembangunan karakter bangsa selain sekolah atau lembaga pendidikan.

Baca juga: Mendikbudristek segera umumkan agenda prioritas G20 bidang pendidikan

Media massa menjadi salah satu sumber belajar penting yang memperkaya ekosistem pendidikan nasional, khususnya di era informasi seperti saat ini.

"Produk-produk jurnalistik menjadi salah satu materi belajar yang memperkaya pengalaman belajar peserta didik maupun para pendidik. Misalnya, sebuah artikel bisa memantik diskusi yang melatih kemampuan berpikir kritis dan kreatif," jelas dia..

Hal tersebut sejalan dengan program dan kebijakan Kemendikbudristek yang bermuara pada terwujudnya Profil Pelajar Pancasila, yaitu pelajar yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia; berpikir kritis; kreatif; mandiri; bergotong royong; dan berkebinekaan global.

Baca juga: Mendikbudristek: Membaca nyaring tingkatkan kemampuan berbahasa anak

Untuk itu, Menteri Nadiem berharap agar media massa dapat menjaga nilai-nilai utama jurnalistiknya sembari terus berinovasi agar tidak tergerus oleh perubahan zaman.

"Memang tidak mudah, tapi saya yakin insan pers nasional kita mampu menghadirkan terobosan-terobosan positif yang dicatat sejarah," pesan dia.

Lebih lanjut, Mendikbudristek berharap kolaborasi insan pers dengan insan pendidikan nasional semakin diperkuat untuk mengakselerasi terwujudnya sumber daya manusia (SDM) unggul Indonesia.

"Saya harap peringatan Hari Pers Nasional dapat menjadi momentum terciptanya kolaborasi insan pers nasional dan insan pendidikan yang semakin erat. Kita perlu gerakan bersama untuk mewujudkan SDM unggul yang menghadirkan lompatan-lompatan kemajuan," ungkapnya.

"Saya mengajak insan pers nasional untuk bersama-sama mewujudkan Merdeka Belajar," imbuh Nadiem.

Baca juga: Kemendikbudristek dorong komitmen industri berinvestasi pada SMK PK

Baca juga: Mendikbudristek sebut seleksi PPPK terkendala UU ASN

Pewarta: Indriani
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022