Para pebalap mampu melaju lebih kencang hari ini setelah penampilan perdana mereka di trek kebanggaan Indonesia itu sempat terganggu oleh kondisi lintasan yang kotor pada hari pertama.
Sejak tengah hari hingga menuju sore, Brad Binder dari tim KTM Factory Racing membuat lap time terbaik 1'32"814 di puncak tabel catatan waktu.
Baca juga: Penyebab trek Mandalika kotor, MGPA tunggu hasil investigasi Dorna
Sang pebalap Afrika Selatan mampu membawa motornya sekitar lebih kencang dari catatan waktu terbaik hari pertama yang dibuat Pol Espargaro dari tim Repsol Honda (1'32”466).
Binder, yang fokus mencoba traksi belakang, juga mengungguli Fabio Quartararo dari tim Yamaha yang berada di peringkat dua dengan margin tipis 0,006 detik.
Sedangkan Alex Rins menjaga kecepatan Suzuki di posisi ketiga, 0,070 detik di belakang.
Enea Bastiani (Gresini Racing) dan Aleix Espargaro (Aprilia) melengkapi peringkat lima besar pebalap yang berada dalam rentang kurang dari 0,1 detik dari pemuncak sesi hingga siang hari.
Hari kedua tes berlangsung di lintasan yang kering sepanjang hari, meskipun cuaca sempat mendung pada siang harinya.
Di sesi sore, 30 menit jelang akhir, Quartararo melakukan time attack dan mampu melaju 0,2 detik lebih kencang dari catatannya sebelumnya dan memuncaki catatan waktu dengan lap time 1'31"564.
Baca juga: Impresi awal para pebalap MotoGP terhadap Sirkuit Mandalika
Namun, tak lama berselang, Luca Marini membuat kejutan ketika lap terbaiknya mampu 0,275 detik lebih cepat dari Quartararo.
Marc Marquez juga memanfaatkan menit-menit terakhir untuk mengonfirmasi potensi motor Honda RC213V, yang mengalami perubahan radikal musim ini, merangsek ke posisi kedua, 0,192 detik di belakang Marini.
Maverick Vinales tak ketinggalan melakukan time attack demi membawa motor Aprilia RS-GP ke peringkat tiga (+0,227), menggeser Quartararo ke P4.
Pebalap Suzuki Joan Mir dan Johann Zarco dari tim Pramac Racing melengkapi enam besar pebalap yang dipisahkan kurang dari 0,3 detik dari Marini yang bertahan di puncak catatan waktu di pengujung hari.
Enea Bastianini (Gresini Racing), Pol Espargaro, Jorge Martin (Pramac Racing) dan Francesco Bagnaia (Ducati) melengkapi peringkat sepuluh besar.
Binder melorot ke P11 setelah mengalami masalah teknis, sedangkan Franco Morbidelli membuntutinya di P12 di depan Alex Rins, Aleix Espargaro dan Takaaki Nakagami.
Baca juga: Para pebalap mampu melaju lebih kencang di hari kedua tes Mandalika
Hari kedua tes menunjukkan betapa ketatnya persaingan musim ini ketika selisih catatan waktu 18 pebalap teratas berada dalam rentang kurang dari satu detik saja.
Rookie tercepat hari itu, Fabio Di Giannantonio (Gresini Racing) bercokol di P17, terpaut hanya 0,758 detik dari pemuncak sesi.
Ducati juga mendominasi tujuh besar catatan top speed hari ini, dengan Enea Bastianini melaju paling kencang hingga 314,8kpj.
Andrea Dovizioso sempat terjatuh pada pagi hari di Tikungan 1 dan motor Yamahanya mengalami kerusakan parah, sedangkan rekan satu timnya Darryn Binder terjatuh di Tikungan 12 jelang akhir sesi.
Para pebalap akan menghabiskan waktu di Mandalika hingga Minggu, untuk meneruskan pengembangan motor baru mereka, menemukan limit dan setup yang tepat sebelum balapan pembuka musim di Qatar pada 6 Maret nanti dan kembali lagi ke Lombok dua pekan berselang untuk Grand Prix Indonesia.
Baca juga: Rins ingin Suzuki benahi sisi aerodinamika
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022