• Beranda
  • Berita
  • Cara Eriska Rein atasi "stretch mark" saat hamil

Cara Eriska Rein atasi "stretch mark" saat hamil

16 Februari 2022 19:15 WIB
Cara Eriska Rein atasi "stretch mark" saat hamil
Aktris Eriska Rein. ANTARA/Instagram @eriskarein
Stretch mark menjadi salah satu kekhawatiran yang banyak dialami ibu hamil, tak terkecuali aktris Eriska Rein yang kini sedang hamil anak kedua.

"Aku khawatir banget. Jadi ini kehamilan kedua dan dari awal aku udah mikir ini timbul stretch mark-nya makin parah enggak ya, bisa hilang enggak ya," kata Eriska dalam sebuah acara virtual bersama Mama's Choice pada Rabu.

"Jadi ya aku mengalami itu dan kalau sudah timbul di perut membuat aku enggak percaya diri," lanjutnya.

Untuk mencegah stretch mark, Eriska Rein mengatakan dia sudah memikirkan hal tersebut sejak awal kehamilan, dengan mencari tahu informasi mengenai produk yang dapat menyamarkan stretch mark aman.

Adapun produk yang saat ini dia pakai adalah krim dan serum yang mengandung bahan-bahan alami.

"Aku pakai setiap hari, setelah bersih-bersih, setelah mandi aku enggak lupa pakai krim dan serum biar lebih maksimal," tutur Eriska.

"Sehari dua kali aku pakai, sebelum tidur pun aku pakai karena aku juga ingin kulit tubuhku selalu lembap dan elastis," pungkas dia.

Diketahui, stretch mark merupakan guratan bekas peregangan kulit yang muncul di area perut, paha, pinggul, payudara, lengan atas, dan punggung bagian bawah, yang kerap membuat banyak perempuan tidak percaya diri.

Selain karena kehamilan, stretch mark juga dapat timbul karena faktor penambahan berat badan, obesitas, riwayat keluarga, pubertas, sindrom cushing, etnis, dan penggunaan steroid dalam jangka panjang.

"Kalau aku kebanyakan di perut dan paha karena mungkin ada penambahan berat badan. Ada juga sisa-sisa stretch mark dari kehamilan pertama," ujar Eriska.

Baca juga: Tips redakan pegal tanpa pijat ala Eriska Rein

Baca juga: Eriska Rein bangga dengan prestasi atlet Indonesia di Asian Para Games 2018

Baca juga: 91 persen ibu hamil alami "stretch mark"

Pewarta: Suci Nurhaliza
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022