Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, Jawa Barat, berupaya mewujudkan seluruh kawasan kota yang hijau, rindang dan bebas sampah.diharapkan pengelolaan persampahan dan seluruh program bisa terwujud dengan dukungan semua pihak
“Untuk prioritas pembangunan itu sendiri yaitu Program Pengelolaan Persampahan melalui Revitalisasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan Kota Depok Ety Suryahati di Depok, Kamis.
Kemudian, yang kedua adalah Program Keragaman Hayati (Kehati) melalui Perencanaan Pembangunan Hutan Kota pada eks Lapangan KONI.
Baca juga: Wali Kota Depok berharap pembuangan sampah ke Nambo tak ada hambatan
Termasuk, ruang publik kota yang atraktif untuk meningkatkan keserasian sosial, sekaligus sebagai ruang terbuka hijau.
Ety berharap seluruh kegiatan tersebut dapat didukung oleh masyarakat sehingga program-program yang telah dirumuskan dapat terealisasi.
“Mudah-mudahan semua ini bisa berjalan dengan baik sehingga diharapkan pengelolaan persampahan dan seluruh program bisa terwujud dengan dukungan semua pihak,” ujarnya.
Baca juga: Pemkot Depok catat seribuan kasus konfirmasi COVID-19 awal Februari
“Isu strategis masih seputar persampahan dan Program Pengelolaan Keanekaragaman Hayati,” ujarnya.
Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok merumuskan dua isu strategis pada Forum Rencana Kerja (Renja) Tahun Anggaran 2023. Utamanya terkait pengelolaan sampah dan Program Pengelolaan Keanekaragaman Hayati (Kehati).
Baca juga: Pemkot Depok kantongi izin buang sampah ke TPPAS Lulut-Nambo Bogor
Baca juga: Pemkot Depok targetkan terbentuk 925 bank sampah
Pewarta: Feru Lantara
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022