Perusahaan itu terus menggenjot produksi pesawat berlorong tunggal (single-aisle) seri A320 guna memenuhi permintaan pasar global. Lini perakitan akhir Tianjin juga senantiasa beradaptasi untuk melayani pemulihan pasar penerbangan sipil China dengan lebih baik, kata George Xu, Wakil Presiden Eksekutif Airbus sekaligus CEO Airbus China.
"Airbus yakin dengan pasar China. Kami berkomitmen untuk berintegrasi secara mendalam ke pasar dan bersiap bersama para mitra lokal," ujar Xu.
Saat ini, lini perakitan akhir Airbus Asia di Tianjin dapat mengerjakan pesawat A319 dan A320 dari keluarga A320. Setelah melakukan penyesuaian, fasilitas produksi itu juga akan mengerjakan perakitan akhir pesawat A321, yang merupakan anggota terbesar dari keluarga A320.
Airbus berencana mengirim pesawat A321 pertama rakitan China dari Tianjin tahun ini, menurut Airbus China.
Pada 2021, Airbus mengirim 142 pesawat komersial ke pasar China, meningkat lebih dari 40 persen secara tahunan (year on year). Angka tersebut mewakili lebih dari 23 persen total pengiriman globalnya.
Pewarta: Xinhua
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2022