Menteri Perhubungan tinjau lokasi pembangunan Bandar Udara IKN baru

21 Februari 2022 18:48 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau lokasi pembangunan Bandara IKN Nusantara di wilayah Kelurahan Gersik, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Senin (21/2/2022). ANTARA/HO

Pemerintah kabupaten terus memberikan dukungan dan apresiasi terhadap rencana pembangunan IKN.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau lokasi pembangunan bandar udara Ibu Kota Negara (IKN) baru bernama Nusantara, di wilayah Kelurahan Gersik, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.

Menggunakan Helikopter Sikorsky S76C, rombongan Kementerian Perhubungan mendarat di helipad Pulau Balang, Senin, sekitar pukul pukul 12.30 WITA, dan langsung menuju lokasi pembangunan Bandara IKN Nusantara.

"Pemerintah kabupaten terus memberikan dukungan dan apresiasi terhadap rencana pembangunan IKN," ujar Pelaksana Tugas Bupati Penajam Paser Utara Hamdam Pongrewa usai mendampingi rombongan Kementerian Perhubungan.

Rencana pembangunan bandara udara tersebut, kata dia, merupakan salah satu sarana dan prasarana transportasi di IKN Indonesia yang baru.

Pemerintah kabupaten bersama masyarakat, menurut dia, sangat mendukung dan mengapresiasi langkah-langkah pemerintah pusat membangun IKN di Kabupaten Penajam Paser Utara.

Menhub Budi Karya Sumadi bersama Dirjen Perhubungan Udara Novie Riyanto, Direktur Bandara Nafhan Sahroni, dan Staf Khusus Kementerian Perhubungan didampingi Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor

Selain Plt Bupati Hamdam Pongrewa, pejabat Kabupaten Penajam Paser Utara yang ikut mendampingi, yakni Ketua DPRD Jon Kenedi, Dandim 0913 Letkol Infanteri Dharmawan, Kapolres AKBP Hendrik Hermawan serta forkopimda lainnya.

Setelah meninjau lokasi pembangunan Bandara IKN Nusantara, rombongan kementerian bersama Gubernur Kalimantan Timur dengan menggunakan helikopter menuju lokasi titik nol pembangunan IKN di Kecamatan Sepaku.

Namun Plt Bupati Penajam Paser Utara beserta pejabat setempat lainnya tidak mengikuti rangkaian kegiatan kunjungan kerja Kementerian Perhubungan tersebut.
Baca juga: Pengamat: Pembangunan IKN Nusantara peluang besar bagi BUMN
Baca juga: Rencana pembangunan IKN tahap 1 2022-2024 terbagi jadi 3 alur besar