"Untuk melawan Sleman kita kehilangan pemain Didik Wahyu yang akumulasi, Manahati Lestusen juga akumulasi kartu dan Firza (Andika) ada urusan keluarga," kata Liestiadi dalam konferensi pers virtual, Rabu.
Meskipun demikian, pelatih kelahiran Medan itu menyatakan tidak khawatir dan meyakini pemain penggantinya akan dapat tampil lebih baik lagi.
Liestiadi mengharapkan Persikabo mendapatkan poin maksimal kendati tidak konsisten dalam tiga pertandingan terakhir. Persikabo imbang 1-1 melawan Persita, menang 3-0 melawan PSM dan kalah 0-4 dari Bhayangkara FC.
"Siklus pertandingan terakhir kita tidak begitu bagus ya, sempat kita seri lawan Persita, menang lawan PSM dan kemarin kalah lawan Bhayangkara. Tapi itu adalah pertandingan dalam kompetisi kita, terutama dari Persikabo sendiri," kata dia.
Persikabo berharap bisa mendapatkan poin penuh ketika menghadapi PSS Sleman agar bisa menjauhi zona degradasi setelah menduduki peringkat 14 klasemen Liga 1 dengan torehan 27 poin dari 26 laga atau lima poin dari zona merah.
Baca juga: Persebaya patahkan tren tak terkalahkan Arema FC dan Persik Kediri amankan tiga poin usai kalahkan Persiraja Banda Aceh 2-0
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022