• Beranda
  • Berita
  • Ukraina tolak berunding, sebut tawaran Rusia "tak dapat diterima"

Ukraina tolak berunding, sebut tawaran Rusia "tak dapat diterima"

27 Februari 2022 12:09 WIB
Ukraina tolak berunding, sebut tawaran Rusia "tak dapat diterima"
Orang-orang menaiki kendaraan untuk meninggalkan Kiev, ibu kota Ukraina, pada 25 Februari 2022. (Xinhua/Lu Jinbo)
Kremlin pada Sabtu (26/2) mengatakan Kiev menolak mengadakan pembicaraan dengan Moskow, sehingga pasukan Rusia melanjutkan operasinya di Ukraina.

"Pihak Ukraina menolak berunding. Siang ini pasukan Rusia melanjutkan serangan mereka sesuai dengan rencana operasi," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.

Presiden Rusia Vladimir Putin pada Jumat (25/2) memerintahkan penghentian operasi militer sehubungan dengan sejumlah negosiasi yang diharapkan dan sebelumnya direncanakan dengan Ukraina, menurut laporan media lokal yang mengutip Peskov.

Putin pada Kamis (24/2) menyetujui "operasi militer khusus" di Donbass, dan Ukraina dan mengonfirmasi bahwa berbagai target militer di seluruh negara itu diserang.

Oleksiy Arestovich, penasihat kepala kantor kepresidenan Ukraina, pada Sabtu mengatakan Kiev menolak bernegosiasi dengan Rusia karena persyaratan yang diusulkan Rusia "tidak dapat diterima" oleh negara itu. Ukraina menyebut persyaratan tersebut sebagai "upaya untuk memaksa kami menyerah."

Pewarta: Xinhua
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2022