"Diperkirakan ada tiga titik lokasi longsor dengan panjang sekitar 300 meter dan tinggi material longsor hampir mencapai dua meter," kata salah seorang pengendara Aswin yang dihubungi, Selasa.
Menurut dia pagi ini berangkat dari Nagari Cubadak Kecamatan Duo Koto Kabupaten Pasaman hendak menuju Simpang Empat Pasaman Barat via jalan Talu.
Namun sampai di Rimbo Kejahatan Nagari Kajai terjadi longsor dan belum bisa dilewati karena ditemukan materialnya menutupi badan jalan.
"Diperkirakan ada tiga titik longsor. Saya dan pengendara lainnya tidak bisa melewati jalan tersebut," sebutnya.
Ia memperkirakan material longsor yang menimbun badan jalan tepatnya di Rimbo Kejahatan Jembatan Panjang lebih kurang 300 meter serta tinggi hampir dua meter.
Kemudian ia bersama pengendara lainnya berbalik arah menuju Talu sambil menunggu adanya evakuasi pemindahan material longsor dari pihak terkait.
Pada Senin (1/2) malam Plt Kepala BPBD Pasaman Barat Azhar membenarkan adanya longsor di Rimbo Kejahatan Talamau.
Namun hingga Selasa (1/3) pagi belum ada alat berat yang datang untuk membersihkan material longsor itu menyebabkan arus lalu-lintas putus total.
Daerah Rimbo Kejahatan merupakan daerah yang terdampak gempa beberapa waktu lalu.
Jalan dan perbukitan sekitar jalan juga sudah banyak yang longsor.
Baca juga: Tim SAR gabungan masih cari lima warga tertimbun longsor Pasaman
Baca juga: Kerugian longsor dan banjir di Talamau Pasaman Barat Rp1,7 miliar
Baca juga: Masyarakat Talamau Pasaman Barat waspada longsor dan banjir susulan
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022