• Beranda
  • Berita
  • Presiden: TNI-Polri harus miliki talenta digital

Presiden: TNI-Polri harus miliki talenta digital

1 Maret 2022 11:13 WIB
Presiden: TNI-Polri harus miliki talenta digital
Presiden Joko Widodo memberikan arahannya pada Rapat Pimpinan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) Tahun 2022 yang digelar di Plaza Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, pada Selasa (1/3/2022). ANTARA/HO-Biro Pers Setpres/Lukas/am.

Presiden RI Joko Widodo mengingatkan TNI dan Polri harus memiliki talenta digital yang menguasai artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan dan hal-hal lain menyangkut teknologi digital.

Hal itu disampaikan Presiden dalam arahannya pada Rapat Pimpinan TNI-Polri Tahun 2022 yang berlangsung secara hybrid di Jakarta, Selasa.

"Yang namanya talent digital itu harus. Di TNI-Polri juga harus memiliki talent digital, karena eranya sudah era seperti ini, harus punya jago-jago AI, digital design, mengerti masalah blockchain, yang mengerti masalah digital marketing, karena nanti kita akan bergelut dengan itu," ujar Presiden.

Baca juga: Kasal mewakili Panglima TNI buka Rapim TNI-Polri 2022
Baca juga: Presiden Jokowi ucapkan selamat memperingati Isra Miraj 1443 H
Baca juga: Presiden: SDM unggul akan bawa Indonesia bersaing di industri digital

Presiden menegaskan penegak hukum harus mengerti masalah teknologi digital. Sebab, kata dia, kejahatan saat ini sudah bergeser menyentuh hal-hal yang berkaitan dengan teknologi digital.

"Kalau penegak hukum Polri tidak mengerti dengan hal-hal yang tadi saya sampaikan bagaimana? Kejahatan mungkin bergeser dari konvensional menjadi hal-hal yang berkaitan dengan digital, dan sekarang sudah terjadi," ujarnya.

Presiden meminta TNI-Polri mulai mencari dan harus memiliki talenta-talenta digital di instansinya masing-masing.

"Karena pertarungan kita ke depan adalah teknologi," jelasnya.

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2022