• Beranda
  • Berita
  • Seorang nelayan tenggelam di perairan Bintan ditemukan meninggal

Seorang nelayan tenggelam di perairan Bintan ditemukan meninggal

2 Maret 2022 11:16 WIB
Seorang nelayan tenggelam di perairan Bintan ditemukan meninggal
Tim SAR gabungan mengevaluasi jasad nelayan yang ditemukan meninggal di perairan Bintan, Kepri, Rabu (2/3/2022). ANTARA/HO-Humas SAR Tanjungpinang.

korban ditemukan sekitar 1 kilometer dari lokasi kejadian kecelakaan

Seorang nelayan asal Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Azhar (58) tenggelam di perairan Bintan dan ditemukan meninggal oleh tim SAR gabungan pada Rabu sekitar pukul 08.15 WIB.

Kepala Kantor SAR Tanjungpinang Slamet Riyadi di Bintan, Rabu, menyebutkan korban ditemukan sekitar 1 kilometer dari lokasi kejadian kecelakaan. 

Menurutnya, korban sudah dievakuasi menuju rumah duka di Desa Teluk Bakau, Kecamatan Gunung Kijang, Bintan untuk disemayamkan.

Baca juga: Operasi pencarian korban perahu tenggelam di Kepulauan Sula ditutup

"Dengan ditemukannya korban, operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup," kata Slamet.

Sebelumnya, kata Slamet, pihaknya menerima laporan dari Ketua RT di Teluk Bakau Sapar bahwa seorang nelayan atas nama Azhar hilang saat mencari ikan di perairan pantai setempat, Selasa (1/3), sekitar pukul 16.00 WIB.

Berdasarkan keterangan pelapor, korban tidak kunjung pulang ke rumah hingga pukul 20.00 WIB.

Baca juga: Pelajar tenggelam di Kotawaringin Timur ditemukan meninggal dunia

"Selasa malam, kami terima laporannya," ujar Slamet.

Setelah menerima laporan tersebut, lanjut dia, tim SAR gabungan langsung turun ke lokasi kejadian guna mencari korban sekitar pukul 22.50 WIB.

Namun dalam pencarian tersebut, korban tidak berhasil ditemukan dan pencarian dilanjutkan Rabu pagi. "Korban baru ditemukan tadi pagi, dalam kondisi meninggal," kata Slamet.

Baca juga: Pencarian korban tenggelam di Kokonao Mimika dilanjutkan Sabtu

Baca juga: Pencari kayu galam di Pulang Pisau Kalteng tewas diduga diserang buaya

Pewarta: Ogen
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022