Kabar itu diumumkan oleh Wakil Presiden Gim Netflix Michael Verdu dan perusahaannya itu akan memulai penawaran tender untuk mengakuisisi semua saham yang diterbitkan dan beredar di Next Games.
Baca juga: "The Adam Project" tayang mulai 11 Maret 2022
"Next Games memiliki tim manajemen yang berpengalaman, rekam jejak yang kuat dengan game seluler berdasarkan waralaba hiburan, dan kemampuan operasional yang solid. Kami sangat senang Next Games bergabung dengan Netflix sebagai studio inti di kawasan strategis dan pasar bakat utama," dikutip dari siaran persnya, Rabu.
Berdasarkan penawaran tersebut, pemegang saham Next Games akan menerima 2,1 euro per lembar saham Next Games, dengan total nilai ekuitas sekitar 65 juta Euro atau setara Rp1 triliun.
Berdasarkan informasi dari Reuters, tawaran Netflix untuk para pemegang saham Next Game Studio bernilai dua kali lipat harga penutupan saham di bursa Finlandia dengan nilai 0,93 euro (Rp14.851) perlembar saham.
Netflix berharap kesepakatan itu bisa diterima dan proses transaksi itu bisa selesai sebelum semester 1 2022 berakhir.
Next Games merupakan studio gim yang didirikan pada 2013 oleh Teemu Huuhtanen.
Studio itu dikenal karena berhasil menggunakan strategi pembuatan gim berdasarkan IP hiburan populer, seperti "Stranger Things: Puzzle Tales", gim role playing puzzle (RPG) berbasis cerita yang terinspirasi oleh salah satu seri Netflix yang paling banyak ditonton.
Perusahaan itu memiliki sekitar 120 karyawan pada akhir 2021 dan melaporkan penjualan sekitar 27,2 juta euro pada 2020, dengan 95 persen pendapatan dihasilkan dari pembelian dalam gim.
Baca juga: Lindsay Lohan akan bintangi dua film di Netflix
Baca juga: Rekomendasi tayangan dengan tema romansa perkantoran
Baca juga: Sutradara sebut "Juvenile Justice" angkat isu mendasar di masyarakat
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022