Murray bekerja sama dengan Lendl antara 2011-2014 dan kemudian lagi pada 2016-2017 di mana Murray menjuarai tiga Grand Slam, dua medali emas Olimpiade dan menempati peringkat satu dunia.
Petenis yang menjalani operasi pinggul pada 2019 sehingga absen berbulan-bulan dan hampir mengakhiri karirnya itu bangkit untuk kembali ke peringkat 84 dunia.
Baca juga: Andy Murray dan Sofia Kenin dapat "wild card" di Indian Wells
Pada Desember, petenis berusia 34 tahun itu berpisah dengan pelatih Jamie Delgado yang sejak 2016 menangani Murray sebagai asisten pelatih dan kemudian menggantikan Lendl sebagai pelatih kepala pada November 2017.
Murray pernah dilatih Esteban Carrill yang mantan pelatih Johanna Konta dan pelatih asal Jerman Jan de Witt.
Murray terakhir bermain di Dubai bulan lalu dan mendapatkan wild card dalam turnamen Indian Wells bulan ini.
Bulan lalu dia melewatkan turnamen lapangan tanah liat demi menjaga tetap bugar dengan satu mata tertuju kepada Wimbledon yang merupakan Grand Slam yang terakhir dia juarai pada 2016.
Lendl yang mantan petenis nomor satu dan meraih delapan gelar Grand Slam, juga pernah melatih petenis nomor tiga dunia asal Jerman Alexander Zverev.
Baca juga: Andy Murray kalah memalukan dari Bautista Agut di Qatar
Baca juga: Murray kembali ke 100 besar dengan kemenangan atas Bublik di Rotterdam
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022