Bahkan jika tak ada kendala, perbaikan lintasan seharusnya selesai hari ini. "Tetapi tergantung cuaca. Memang kami menargetkan selesai pada 10 Maret. Tapi kalau secara timeline kami bisa menyelesaikan hari ini. Semoga cuaca bersahabat," kata Cahyadi di Mandalika GP Hub, Oval Atrium, Epicentrum Walk Mall, Kuningan, Jakarta, Selasa sore WIB.
"Kalaupun tidak hari ini, target kami masih ada beberapa hari lagi jauh dari tenggat yang ditetapkan. Jadi secara prosedur masih aman," tambah dia.
Selain pengaspalan ulang, dia juga menegaskan semua persiapan termasuk pembangunan grand stand untuk penonton akan selesai tepat waktu. "Kami prediksi semua grand stand, 50 ribu grandstand akan selesai tanggal 15 atau 16 Maret dan itu paling telat," kata Cahyadi.
Semua pembenahan Sirkuit Mandalika berjalan baik tak lepas dari kerja keras semua pihak, termasuk Kementerian PUPR. Dia juga mengatakan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah meninjau langsung.
"Beliau kemarin, sudah meninjau langsung dan menjamin semua selesai tepat waktu. Debu sudah pasti ada, tetapi kembali kita sudah mengantisipasinya. Penting bagi kami menyelesaikan segala sesuatunya sesuai jadwal," kata dia.
Baca juga: Musisi ternama meriahkan MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika
MGPA terus berupaya mempersiapkan agar balapan MotoGP Indonesia yang akan bergulir pada 18-20 Maret itu berjalan baik. Selama memperbaiki Sirkuit Mandalika, Cahyadi menandaskan pihaknya selalu berkomunikasi dengan Dorna Sports dan FIM.
"Kami dalam bekerja yang ini, dibantu dan diawasi langsung oleh Dorna dan FIM. Artinya kami tahu apa-apa saja yang harus dikerjakan dan tidak. Dengan adanya itu menjadi acuan kami dalam memelihara sitkuit ini kedepannya," ujar dia.
Mengenai pengaspalan ulang, sebelumnya Dorna Sports yang memegang hak komersial MotoGP dan FIM yang menjadi regulator balap mewajibkan sebagian lintasan Sirkuit Mandalika diaspal ulang menyusul hasil evaluasi tes pramusim MotoGP pada 11-13 Februari.
Selama tiga hari penyelenggaraan tes, para pebalap mendapati aspal di sebagian lintasan mengelupas dan permukaan trek yang kotor dan berdebu, bahkan banyak batu-batu kecil di lintasan.
Dorna dan FIM mengidentifikasi dua area yang perlu diperbaiki, yaitu kebersihan permukaan trek dan banyaknya agregat, seperti pasir, debu dan kerikil atau pecahan batu, yang berada di atas lintasan dan merekomendasikan aspal ulang sejumlah bagian lintasan sebelum Tikungan 17 hingga setelah Tikungan 5, atau sekitar 17,5 persen dari total lintasan.
Baca juga: 20 pebalap dunia parade di Jakarta pekan depan jelang MotoGP Mandalika
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022