Laga ini sepantasnya dimenangkan tuan rumah Porto karena mereka lebih menekan dan mendominasi lapangan.
Namun karena ulah sembrono barisan pertahanan mereka pada awal babak kedua membuat Porto memikul tugas berat harus menang lebih dari satu gol di kandang Lyon dalam leg kedua pekan depan di Prancis.
Mendapatkan assist dari Tanguy Dembele, gelandang Lucas Paqueta menembak bola ke arah sudut bawah gawang Porto yang dijaga Diogo Costa pada menit ke-59.
Gol ini tak otomatis disahkan wasit karena ada dugaan terjadi offside sebelum gol tercipta, namun setelah intervensi VAR gol ini akhirnya disahkan wasit.
Baca juga: Lyon jadi tim pertama yang kunci tiket 16 besar Liga Europa
Baca juga: Atalanta maju ke babak 16 besar, Lazio kandas di tangan Porto
VAR kembali mengintervensi pertandingan ini pada menit ke-65 ketika tangan Paqueta sempat disangka menyentuh bola sehingga potensi penalti untuk Porto. Tetapi kali ini VAR memutuskan lain, tidak ada penalti untuk tuan rumah.
Porto sempat mengira telah menyamakan kedudukan pada masa injuri babak kedua, namun sebelum gol tercipta bek Porto Chancel Mbemba diduga telah offside. VAR kali ini sepakat dan gol pun dianulir.
Tim asuhan Peter Bosz yang terseok-seok di Liga Prancis musim ini berusaha memenangkan trofi Europa untuk pertama kalinya.
Susunan pemain kedua tim seperti dikutip laman Liga Europa:
Porto (4-4-2): Diogo Costa; Joao Mario (Galeno), Chancel Mbemba, Pepe (Ruben Semedo), Zaidu Sanusi; Otavio Edmilson da Silva Monteiro (Francisco Conceicao), Vitor Ferreira, Mateus Uribe, Pepe; Evanilson (Toni Martinez), Mehdi Taremi (Favio Vieira)
Lyon (4-2-3-1): Anthony Lopes; Emerson Palmieri, Castello Lukeba, Thiago Mendes, Leo Dubois (Malo Gusto); Tanguy Ndombele, Maxence Caqueret; Karl Toko Ekambi, Lucas Paqueta, Romain Faivre (Houssem Aouar); Moussa Dembele
Baca juga: Frankfurtpegang kendali dengan bungkam tuan rumah Real Betis 2-1
Baca juga: Hasil drawing 16 besar Liga Europa, Barcelona hadapi Galatasaray
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022