Borneo FC berdiri pada 7 Maret 2014, sementara Sihran tepat berusia 23 tahun pada 8 Maret 2022.
"Kemenangan itu menjadi kado dari kami para pemain, pelatih dan semuanya untuk Borneo FC yang merayakan ulang tahun kedelapan tanggal 7 Maret kemarin. Shiran juga baru berulang tahun, jadi itu juga kado untuk dia," ujar Fakhri dalam konferensi pers virtual usai pertandingan, diikuti di Jakarta, Kamis.
Baca juga: Persija telan kekalahan ketiga beruntun seusai takluk 1-2 lawan Borneo
Menurut juru taktik asal Aceh itu, Borneo pantas meraih kemenangan karena semua pemain bekerja keras dan sangat antusias untuk merebut tiga poin.
Meski begitu, Fakhri menegaskan bahwa ada hal yang mesti dievaluasi dari skuad "Pesut Etam". Salah satu yang menjadi sorotan adalah situasi saat Borneo FC tertekan ketika unggul jumlah pemain dari Persija.
Persija berlaga dengan 10 pemain sejak menit ke-71 setelah Syahrian Abimanyu mendapatkan kartu kuning kedua.
"Itu menjadi pelajaran berharga bagi kami," kata Fakhri.
Baca juga: Pelatih Bali United ingatkan tetap waspadai Persiraja
Sementara gelandang Muhammad Sihran bersyukur atas tiga poin yang diraih Borneo atas lawan tangguh seperti Persija.
Rasa bahagianya bertambah karena kemenangan tersebut didapatkan beberapa hari setelah pertambahan usianya dan ulang tahun Borneo FC.
"Saya sangat bersyukur untuk kemenangan hari ini," tutur Sihran.
Borneo FC menundukkan Persija dengan skor 2-1 pada laga lanjutan Liga 1 Indonesia 2021-2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis malam.
Gol-gol Borneo FC dibuat Wahyudi Hamisi dan Jonathan Bustos, sementara satu-satunya gol Persija dicetak oleh Syahrian Abimanyu.
Hasil tersebut membuat Persija dan Borneo FC tak beranjak dari posisi mereka sebelumnya di klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2021-2022.
Borneo FC tetap berada di peringkat keenam dengan koleksi 45 poin dari 30 laga.
Baca juga: Persipura ajukan banding atas putusan Komdis PSSI
Tinggal menyisakan empat pertandingan terakhir, kesempatan "Pesut Etam" untuk merebut posisi lima besar pupus karena mereka tidak bisa melampaui poin tim yang tepat di atasnya, yakni Persebaya yang sudah mengumpulkan 58 poin dari 30 laga.
Akan tetapi, andai tergelincir, posisi mereka bisa saja disalip Persija yang masih bertengger di peringkat ketujuh setelah merengkuh 38 poin dari 29 pertandingan.
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2022