• Beranda
  • Berita
  • Pemerintah akan bangun embung dukung pusat persemaian modern di IKN

Pemerintah akan bangun embung dukung pusat persemaian modern di IKN

15 Maret 2022 14:46 WIB
Pemerintah akan bangun embung dukung pusat persemaian modern di IKN
Desain Embung Mentawir yang akan dibangun oleh Kementerian PUPR dalam rangka mendukung pengembangan Pusat Persemaian Modern untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. ANTARA/HO-Kementerian PUPR/pri.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan membangun embung di Mentawir guna mendukung pengembangan Pusat Persemaian Modern untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan Kementerian PUPR akan memberikan dukungan prasarana air baku untuk memenuhi kebutuhan air bagi bibit-bibit pohon dengan skala besar.

"Sama seperti yang telah PUPR lakukan di Pusat Persemaian Modern (Nursery Center) di Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat," ujar Menteri Basuki dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.

Persemaian Mentawir terletak di Desa Mentawir Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur. Persemaian ini mempunyai luas kurang lebih 9 hektare dengan kapasitas produksi bibit 15 juta/tahun.

Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan IV Samarinda Harya Muldianto mengungkapkan untuk mendukung kegiatan persemaian dibutuhkan salah satu sarana penunjang seperti embung.

Baca juga: Persemaian permanen modern mangrove pertama di Indonesia akan dibangun

"Embung tersebut digunakan sebagai penyediaan air baku yang akan memanfaatkan Sungai Mandahan yang berlokasi disamping fasilitas persemaian dan memiliki kurang lebih lebar 5 m x 0,3 m dengan debit 225 liter/detik,” kata Harya.

Embung tersebut, lanjut Harya, direncanakan dibangun dengan luas 40.000 meter persegi dan kedalaman 4 meter sehingga volume tampungan embung sebesar 160.000 meter kubik, dengan rencana kapasitas pengambilan 40 liter/detik.

Selain itu, menurut Harya, terdapat beberapa sarana yang akan disiapkan sebagai penunjang embung tersebut, di antaranya kolam penampung dengan kapasitas 2.500 meter kubik, 6 pompa dengan kapasitas 20 liter/ detik yang terdiri dari 3 pompa sebagai penyalur air dari embung menuju kolam penampung dan 3 pompa lainnya sebagai penyalur air dari kolam penampung menuju ultrafiltrasi.

Kemudian 5 tangki air dengan kapasitas 640 meter kubik, kolam sedimen dengan kapasitas 1.500 meter kubik, pipa beserta penunjang lainnya.

Baca juga: Dukung IKN, PUPR targetkan Bendungan Sepaku Semoi rampung pada 2023



 

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2022