Kepala Seksi Pemeliharaan Suku Dinas (Sudin) Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur, Puryanto mengatakan, perbaikan tanggul tanah itu mengerahkan alat berat untuk melakukan pengerukan.
"Longsoran tadi yang menutupi saluran eksisting itu kita bersihkan. Hari ini kita kerjakan sampai selesai, sehingga air yang tergenang dapat mengalir,” kata Puryanto di Jakarta, Selasa.
Puryanto menambahkan, longsoran tanggul tanah yang menutup saluran air itu mengakibatkan genangan di pemukiman warga RT 015, RT 016 dan RT 017/RW 07 Kelurahan Pondok Bambu.
Dia mengatakan, ke depannya akan dibuatkan saluran pembuangan (outlet) dan dilakukan pengukuran topografi di Jalan Statistik 2 Perumahan Statistik yang bersebelahan dengan Jalan Haji Dogol.
Saluran pembuatan yang dibuat akan mengalirkan air dari embung di Jalan Haji Dogol ke arah Jalan Teluk Tomini dan bermuara di KBT (Kanal Banjir Timur).
Asisten Ekonomi Pembangunan dan Lingkungan Hidup Jakarta Timur (Jaktim),
Kusmanto mengatakan, pihaknya segera berkoordinasi dengan Kepala Biro Umum Badan Pusat Statistik (BPS) untuk meminta izin agar bisa masuk membuat saluran.
“Saluran tersebut akan dibuat dengan kedalaman 1,5 meter, sedangkan untuk pengamanan komplek kita buatkan pintu air di 'outlet' embung Jalan Haji Dogol,” kata Kusmanto.
Baca juga: Terdapat 11 lokasi tanah longsor akibat banjir di Jaktim
Baca juga: Sejumlah ruko di Pulo Gadung ambles akibat longsor
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022