Film panjang karya sutradara Ertanto Robby Soediskam ini menunjukkan sisi kerasnya Jakarta. Kisah di film ini dekat dengan banyak orang yang menjadikan Jakarta sebagai tempat perantauan, dengan harapan di kota ini mereka dapat meraih kesuksesan.
Sayangnya, tak semudah itu. Justru para perantau harus melalui kehidupan yang keras. Mereka harus melakukan berbagai cara agar dapat bertahan hidup. Seperti yang dialami oleh Dom (Jefri Nichol), tokoh utama di film ini yang terjebak dalam kerasnya kehidupan di kota metropolitan.
Baca juga: Cara Jefri Nichol kobarkan semangat
"Dom punya perjalanan yang luar biasa di Jakarta vs Everybody, jadi gambaran kalau setiap manusia tidak ada yang sempurna. Setiap perjalanan pasti punya maknanya sendiri," ungkap Jefri Nichol, dikutip dari keterangan pers, Kamis.
Di film ini, Jefri akan berakting bersama dengan Wulan Guritno, Ganindra Bimo, Dea Panendra, Asta Nurcahya dan aktor senior seperti Jajang C. Noer.
Film ini akan bercerita tentang Dom yang memutuskan pergi merantau ke Jakarta untuk mengejar mimpinya sebagai aktor.
Di tengah berbagai kesulitan hidup yang menimpanya, ia bertemu dengan Pinkan (Wulan Guritno) dan Radit (Ganindra Bimo) yang membawanya semakin terperosok ke gelapnya kehidupan metropolitan Jakarta. Apakah Dom berhasil memperjuangkan mimpinya?
Film "Jakarta vs Everybody" bisa diakses melalui laman www.bioskoponline.com dan melalui aplikasi Bioskop Online yang dapat diunduh di App Store dan Google Play Store secara terbatas mulai 19 Maret 2022. Tiket segera bisa didapatkan di www.bioskoponline.com seharga Rp30 ribu.
Baca juga: Film "Jakarta VS Everybody" angkat permasalahan anak muda di Jakarta
Baca juga: Cara unik Jefri Nichol ajak Ardhito Pramono gabung "Dear Nathan"
Baca juga: Lima sosok pahlawan film versi Jefri Nichol
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022