Jamaah asal Tasikmalaya meninggal di Madinah

13 Oktober 2011 10:39 WIB
Jamaah asal Tasikmalaya meninggal di Madinah
Sejumlah calon jamaah haji dari Sumatera Barat antre memasuki bis di Bandara King abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, Minggu (2/10). Sebanyak 360 calon haji kloter pertama dari embarkasi Padang, Sumbar tiba tepat waktu dan langsung berangkat ke Madinah untuk menunaikan ibadah Arbain (sholat berjamah 40 waktu di masjid Nabawi selama delapan hari berturut). (FOTO ANTARA/Prasetyo Utomo)
Tasikmalaya (ANTARA News) - Seorang jamaah Haji asal Kampung Lampegan Girang, Desa Gombong, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Bawa Barat, Muchtar bin Encon (91) dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Madinah, Rabu (12/10) karena sakit.

Anak tertua almarhum, H Engkos (71), Kamis mengatakan sebelum berangkat ke Mekah, almarhum Muchtar sudah mengeluhkan rasa sakit sesak nafas, namun saat pemeriksaan oleh tim kesehatan calon jamaah haji menyatakan kondisi kesehatannya normal.

Namun setelah berada di Mekah, Minggu (9/10), kata Engkos almarhum dikabarkan penyakit sesaknya kambuh hingga harus mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Madinah, Senin (10/10).

Meskipun sudah ditangani medis oleh dokter di Rumah Sakit Madinah, kata Engkos almarhum tidak dapat tertolong hingga akhirnya mendapatkan kabar meninggal dunia kepada keluarga duka di Tasikmalaya, Rabu sekitar pukul 12.00 WIB.

Bapak dari delapan orang putra, 20 orang cucu dan 40 cicit itu, diungkapkan Engkos beserta sejumlah keluarga duka mengikhlaskan kepergiannya dan dikuburkan di Tanah Suci.

Sementara itu salah seorang pengurus KBIH Miftahul Ulum, Ai Hafsah membenarkan almarhum yang tergabung dalam kloter 1 bimbingannya masuk rumah sakti Madinah Senin (10/10) kemudian meninggal dunia, Rabu (12/10).
(ANT)


Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011