Penyaluran BLT minyak goreng di Provinsi Jambi tersebut merupakan yang pertama di Indonesia. Dimana masing-masing penerima manfaat menerima BLT minyak goreng senilai Rp300 ribu. Penyaluran BLT minyak goreng tersebut dilakukan secara bertahap.
Baca juga: Presiden harap BLT minyak goreng meringankan beban pedagang kecil
Pada hari ini ada 300 orang pedagang dan penerima manfaat dari Program Keluarga Harapan (PKH) yang menerima BLT minyak goreng tersebut.
Selain menyalurkan BLT minyak goreng, Presiden Joko Widodo juga menyalurkan bantuan modal kerja kepada penerima manfaat sebesar Rp1,2 juta, sehingga total bantuan yang di terima penerima manfaat sebesar Rp1,5 juta.
Presiden berharap bantuan yang disalurkan tersebut dapat membantu dan menjadi solusi bagi masyarakat untuk menjalankan usahanya, terutama pedagang kecil seperti pedagang gorengan dan sebagainya.
Selain itu, BLT minyak goreng tersebut diharapkan dapat mencegah kenaikan harga minyak goreng di pasaran, mengingat masih tingginya harga minyak goreng, khususnya di wilayah Provinsi Jambi.
Presiden Joko Widodo menyalurkan BLT minyak goreng tersebut di dua lokasi berbeda, pertama menyalurkan BLT minyak goreng di Pasar Modern Angso Duo Jambi dan kedua di Pasar Tradisional Talang Banjar Kota Jambi.
Baca juga: Presiden minta BLT minyak goreng dapat disalurkan pekan ini
Baca juga: Ketua DPR apresiasi Pemerintah gelontorkan BLT minyak goreng
Dalam kunjungan kerjanya di Provinsi Jambi, Presiden Joko Widodo di dampingi Ibu Negara Iriana Jokowi.
Selain menyalurkan BLT minyak goreng, Presiden Joko Widodo juga meninjau pabrik pinang di Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro dan mengunjungi Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN) Candi Muaro Jambi, yakni di Candi Kedaton.
Pewarta: Muhammad Hanapi
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2022