Duduk di peringkat kedua dari 15 perusahaan lainnya, Bank Mandiri dinilai secara konsisten mampu mendorong karyawan untuk mengembangkan potensi diri dan secara langsung memberikan nilai lebih terhadap perbaikan karir setiap individu.
Direktur Kepatuhan dan SDM Bank Mandiri Agus Dwi Handaya dalam keterangan di Jakarta, Rabu, mengatakan, pengembangan karir di Bank Mandiri sejak awal telah menjadi bagian dari strategi bisnis perusahaan.
Bank Mandiri meyakini, kapabilitas dan keterampilan pegawai perusahaan atau Mandirian pada seluruh lini punya pengaruh besar terhadap perusahaan.
"Itu sebabnya, Bank Mandiri secara konsisten terus mempersiapkan generasi yang tangguh serta mampu mengeksplorasi segala potensi diri yang dimiliki. Agar tidak hanya dapat berkontribusi terhadap perusahaan, melainkan ikut mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kualitas SDM di Indonesia," ujar Agus.
Salah satu wujud pengembangan karir pegawai yang secara rutin dilakukan Bank Mandiri adalah dengan mengoptimalkan Corporate University agar mampu memiliki karakter berdaya saing tinggi dan adaptif terhadap perubahan yang terjadi.
Corporate University Bank Mandiri bertanggung jawab atas pengembangan kemampuan dan karakter sekitar 40.000 pegawai organik Bank Mandiri melalui berbagai rangkaian program training dan pelatihan.
Bank Mandiri juga menempatkan aspek pengembangan karyawan sebagai bagian dari tanggungjawab setiap pemimpin. Keterlibatan pemimpin (nuntun) secara intens dan aktif telah berhasil menjadi cara pembelajaran dan regenerasi yang paling efektif dan memberikan meaningful, baik bagi pemimpin maupun anggota team.
Sebagai organisasi yang dinamis, lanjut Agus, Bank Mandiri selalu mencari dan melakukan berbagai perubahan terus menerus dalam rangka melakukan perbaikan agar tetap relevan dengan kondisi terkini.
"Kami cukup beruntung karena konsistensi kami untuk terus bertransformasi secara natural mendorong mind-set karyawan untuk terbuka dan terbiasa dengan perubahan, selalu berusaha mengadopsi best practices di bidangnya, bahkan berinovasi melahirkan future practices," kata Agus.
Tidak hanya berhenti di situ, Bank Mandiri juga dinilai telah mampu mewujudkan kesetaraan gender di lingkungan kerja. Hal itu tercermin dari jumlah karyawan wanita Bank Mandiri didominasi oleh wanita atau sekitar 52 persen dari total pegawai serta 32 persen posisi manajemen tingkat atas diisi oleh wanita.
Agus menjelaskan, kesetaraan antar pegawai telah menjadi komitmen Bank Mandiri sejak lama yang kini telah menjadi budaya kerja perseroan. Hal itu pun dibuktikan lewat penghargaan Bank Mandiri sebagai "Perusahaan Terbaik di Asia untuk Bekerja" tahun 2020 dari HR Asia.
"Ke depan, kami berkomitmen untuk terus berinovasi dalam menghadapi perkembangan, termasuk yang menjadi salah satu fokus utama kami adalah pengelolaan sumber daya manusia," pungkas Agus.
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Slamet Hadi Purnomo
Copyright © ANTARA 2022
