DAMRI Cabang Lampung mengatakan penjualan tiket menjelang mudik Lebaran 2022 mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan tahun lalu.Sampai sekarang kenaikan penjualan tiket sudah 70 persen. Namun estimasi saya kenaikan bisa capai 100 persen
"Sampai sekarang kenaikan penjualan tiket sudah 70 persen. Namun estimasi saya kenaikan bisa capai 100 persen. Kalau Lebaran 2021 penumpang di high season mencapai 1.200 orang per hari tapi tahun ini kami kira capai 2.000," kata General Manager (GM) Perum DAMRI Cabang Lampung, Fredrick Sakona di Bandarlampung, Kamis.
Menurutnya, hal tersebut dikarenakan antusiasme masyarakat yang meningkat pada mudik tahun ini, apalagi terdapat pelonggaran-pelonggaran dari pemerintah, dibandingkan tahun 2021.
"Meski penjualan tiket meningkat signifikan jelang mudik, kami tetap melayani dan membuka layanan tiket untuk keberangkatan mudik tahun ini dan menambah armada sesuai permintaan pelanggan," kata dia.
DAMRI Lampung untuk mudik Lebaran ini telah menyiapkan armada sebanyak 97 bus yang terdiri dari 54 bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP), 20 bus Antarkota Dalam Provinsi (AKDP) dan 23 bus perintis.
Ia pun mengatakan bahwa terdapat tiga kelas bus AKAP di DAMRI yakni Bisnis dengan 40 tempat duduk, Eksekutif dengan 30 tempat duduk dan Royal Kelas dengan 23 tempat duduk.
Kemudian, lanjut dia, mulai 15 April 2022 akan ada kenaikan tiket DAMRI berkisar 20 persen hingga 25 persen. Kenaikan tiket tersebut akan berlangsung hingga tangga 16 Mei mendatang.
"Untuk pembelian tiket selain bisa datang langsung pool di kantor kami, masyarakat juga bisa membeli melalui online melalui sejumlah platform yang telah bekerjasama seperti LinkAja, Traveloka, dan lain sebagainya. Apabila ada kesulitan mendapatkan tiket atau ada kendala pada sistem E-tiketing bisa menghubungi nomor 081366975878 untuk lebih jelasnya," kata dia
Baca juga: DAMRI mulai buka penjualan tiket mudik Lebaran
Baca juga: Jelang lebaran, tarif tiket bus Damri naik 40 persen
Baca juga: Tiket pesawat melonjak, permintaan Bus Damri naik 10 persen
Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2022
