• Beranda
  • Berita
  • Basarnas Kendari: Lansia hilang di Konawe Utara ditemukan meninggal

Basarnas Kendari: Lansia hilang di Konawe Utara ditemukan meninggal

14 April 2022 19:42 WIB
Basarnas Kendari: Lansia hilang di Konawe Utara ditemukan meninggal
Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jasad lansia bernama Ismail (62) yang dilaporkan hilang pada Rabu (13/4) di Sungai Lalindu Desa Lamonea, Kecamatan Wiwirano, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, dan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. (ANTARA/HO-Humas Basarnas Kendari)

Korban ditemukan pada pukul 16.20 Wita tadi oleh Tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia

Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari menyampaikan warga lanjut usia, Ismail (62) yang dilaporkan hilang Rabu (13/4) di Sungai Lalindu Desa Lamonea Kecamatan Wiwirano Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, ditemukan meninggal dunia, Kamis. 

Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi di Kendari, Kamis, mengatakan korban ditemukan oleh Tim SAR gabungan setelah hari kedua operasi pencarian.

"Korban ditemukan pada pukul 16.20 Wita tadi oleh Tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia sekitar 2 kilometer arah selatan dari lokasi korban dilaporkan hilang," katanya.

Baca juga: Basarnas: Nelayan hilang di perairan Barasanga ditemukan meninggal

Usai ditemukan, jasad korban selanjutnya dievakuasi oleh Tim SAR gabungan untuk diserahkan ke pihak keluarganya untuk dimakamkan.

Operasi SAR pencarian korban di hari kedua melibatkan Tim Penyelamat Unit Siaga SAR Konawe Utara, Babinsa Wiwirano, BPBD Konawe Utara, Pemadam Kebakaran Konawe Utara, Satpol PP setempat, Polsek Wiwirano, masyarakat sekitar dan keluarga korban.

Baca juga: Petani hilang di hutan Luwu Timur, Basarnas Kendari lakukan pencarian

Baca juga: PT Antam serahkan bantuan alat selam ke Basarnas Kendari


Korban yang merupakan warga Desa Lamonea, Kecamatan Wiwirano, Konawe Utara sebelumnya dilaporkan pergi ke kebunnya bersama seorang rekan pada Rabu (13/4) sekitar pukul 13.00 Wita. Namun saat rekan korban kembali sekitar pukul 17.34 Wita, rekan korban tidak menemukan keberadaan Ismail.

Saat itu, rekan korban hanya menemukan pakaian milik Ismail di pinggir Sungai Lalindu. Pihak keluarga dan masyarakat setempat telah melakukan pencarian tetapi tidak ditemukan sehingga kejadian itu dilaporkan ke Basarnas Kendari.

"Dengan ditemukan korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup, seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing," kata Aris.

Baca juga: Dinsos Sumsel: Kondisi sembilan kru KM Ratu Samudra Mulya membaik

Baca juga: Basarnas pastikan personel-peralatan siaga arus mudik Lebaran 2022

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022