Dikutip dari football-italia, Jumat, Meret mengatakan hal itu akan sulit untuk didapatkan namun ia memastikan skuad Napoli masih memiliki ambisi untuk menjuarai kompetisi.
Saat ini, Napoli masih menduduki peringkat ketiga klasemen sementara Liga Italia dengan raihan 67 poin dari 33 pertandingan, berselisih empat poin dari AC Milan di posisi puncak.
"Itu akan sulit untuk memenangkan gelar, tapi kami harus tetap profesional sampai akhir. (Lorenzo) Insigne kecewa karena poin yang kami gagal dapatkan, tapi kami tidak boleh menyerah sekarang," tegas Meret.
Baca juga: Napoli dan AS Roma berbagi satu poin
Pemain asal Italia itu mengatakan, Napoli berambisi untuk mengamankan kemenangan ketika menghadapi Empoli pada pekan ke-34 Liga Italia, Minggu (24/4) mendatang.
Menurutnya, kemenangan atas Empoli bisa menjaga mimpi dari klub dan kota dari Napoli untuk menjuarai Liga Italia yang terakhir mereka dapatkan pada musim 1989/1990 silam.
"Selalu ada suasana khusus di kandang dan kami dua kali lebih kecewa tidak mengumpulkan poin di sana. Tekanan tidak bisa menjadi penjelasan. Kami sudah terbiasa. Semoga trennya akan berubah di pertandingan-pertandingan mendatang," jelas Meret.
Pada musim ini, Meret tercatat hanya baru 13 kali tampil untuk Napoli dan pada kompetisi Liga Italia, ia lebih banyak menghuni bangku cadangan dan kalah bersaing dari David Ospina.
Meski begitu, Meret mengaku menerima keputusan dari pelatih Luciano Spalletti untuk lebih sering menyimpannya di bangku cadangan dan baru memainkannya ketika kejuaraan lainnya seperti Liga Europa dan Piala Italia.
"Saya bekerja keras setiap hari dan Luciano Spalletti mengambil keputusan yang harus saya terima. Kami berhubungan baik. Hubungan klasik antara pemain dan pelatih," ujar Meret.
Baca juga: AC Milan kembali amankan puncak seusai kalahkan Genoa
Baca juga: Inter akan coba datangkan Rodrigo De Paul dari Atletico Madrid
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2022