Sehingga pengunjung semakin antusias ketika berwisata ke Ancol
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi DKI Jakarta, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk menjalin kolaborasi dengan anak usaha Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Telkom (Persero) Tbk, PT Telkomsel, guna mendukung peningkatan jumlah kunjungan kawasan wisata Taman Impian Jaya Ancol dengan target sebesar 57 persen atau 5,5 juta orang.
Direktur Transformasi dan Pengembangan Bisnis PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Wing Antariksa mengungkapkan, setelah menerapkan digitalisasi dalam pembelian tiket secara daring (online ticketing) serta meluncurkan Ancol Apps, pihaknya kini menyiapkan transformasi digital ke tahap selanjutnya, yaitu "Smart&Green Theme Park" pertama di Indonesia.
“Kami berharap dalam kerja sama strategis ini, Telkomsel dapat mendukung kawasan wisata Taman Impian Jaya Ancol bertransformasi secara digital dan menjadi pionir 'Smart&Green Theme Park' di Indonesia,” ujar Wing dalam keterangannya di Jakarta Utara, Senin.
Sebagai perusahaan pengelola kawasan wisata terbesar dan terpadu di Indonesia, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (Ancol) terus berinovasi dalam pengembangan produk dan layanan.
Baca juga: Jakarta Utara ingin Pasar Seni Ancol bergeliat lagi
Dalam rangka mewujudkan inovasi tersebut, Ancol menjalin kolaborasi bersama dengan perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, PT Telkomsel.
Kolaborasi itu dituangkan dalam sebuah nota kesepahaman tentang Penerapan Smart Theme Park pada kawasan wisata Taman Impian Jaya Ancol yang ditandatangani kedua belah pihak di Jakarta, Senin.
Nota kesepahaman itu melandasi peluang kerja sama dalam penerapan "Internet of Things" (IoT) sebagai pengalaman baru dalam industri rekreasi dan pariwisata.
Menurut Wing, penerapan layanan berbasis IOT di kawasan Taman Impian Jaya Ancol akan diwujudkan dalam fasilitas penunjang yang lebih ramah lingkungan, antara lain, "electric vehicle", "autonomous bus", "smart lighting" dan "smart utility".
Baca juga: Pembangunan Jaya Ancol akan percepat investasi pada proyek strategis
Ia berharap adanya kolaborasi dengan Telkomsel itu bisa meningkatkan interaksi antara Ancol dengan pengunjung melalui saluran digital terkini.
“Sehingga pengunjung semakin antusias ketika berwisata ke Ancol,” katanya.
Selain itu, kerja sama ini diharapkan dapat menjadi solusi efisiensi biaya operasional hingga 30 persen serta pemeliharaan aset yang lebih efektif di kawasan wisata Taman Impian Jaya Ancol dengan menggunakan metode ekosistem aset dan solusi digital.
Wing meyakini, transformasi digital di tengah situasi dan kondisi pandemi COVID-19 yang telah Ancol lakukan mampu menjaga eksistensi dan dapat meningkatkan daya saing di industri pariwisata.
"Selain itu, transformasi digital yang dilakukan Ancol menjadi strategi bisnis berkelanjutan dengan pemanfaatan teknologi sebagai industri pariwisata inovatif dan terdepan di Indonesia,” katanya.
Baca juga: Taman Impian Jaya Ancol tetap buka selama Ramadhan
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022
